Pebulu tangkis tunggal putri Kanada, Michelle Li, tidak menyangka bisa mengalahkan Ratchanok Intanon (Thailand) di babak pertama turnamen All England Open 2018.
Bermain di Birmingham, Inggris, Rabu (14/3/2018), Li membutuhkan waktu 1 jam 7 menit untuk mengalahkan runner-up All England tahun lalu itu dengan skor 21-15, 14-21, 21-19.
"Saya senang dengan kemenangan saya melawan Ratchanok dan melakukan itu di All England di mana dia biasanya sangat bagus," kata Li setelah pertandingan dikutip BolaSport.com dari laman resmi BWF.
"Selama satu tahun terakhir ini, saya bermain jauh lebih baik dan itu pasti berperan dalam membangun kepercayaan diri saya," sambungnya.
(Baca Juga: All England Open 2018 - Reputasi Pemain Ini Hancur Lebur di Tangan Kidambi Srikanth usai Beri Perlawanan Sengit)
Pebulu tangkis yang kini berada di peringkat 17 dunia itu kemudian menceritakan apa yang membuatnya bisa memenangkan pertandingan melawan Intanon.
"Saya merasa saya bermain bagus, seperti saya memegang kendali pertandingan, jadi saya sangat senang," kata Li.
Bagi Li bermain di All England menjadi sebuah keistimewaan sendiri.
"All England itu berarti dunia. Saya pikir itu sama pentingnya dengan Kejuaraan Dunia dan saya ingin selalu melakukan yang terbaik di sini," kata Li lagi.
Setelah menceritakan tentang pentingnya All England, pemain berusia 26 tahun itu mengulangi sekali lagi betapa dia sangat bahagia.
"Apapun yang terjadi, saya sangat senang bisa mengalahkan lawan seperti Ratchanok karena saya belum pernah mengalahkannya sebelumnya," tambah Li.
(Baca Juga: All England Open 2018 - Baru Babak Pertama, 2 Juara Dunia Langsung Tersingkir)
Setelah meraih kemenangan atas Intanon, Li sudah ditunggu wakil Denmark, Mia Blichfeldt, di babak kedua.
Blichfeldt sukses mengamankan tiket babak kedua setelah mengalahkan Beatriz Corrales (Spanyol), dengan skor 15-21, 21-13, 23-21.
Laga antara Li melawan Blichfeldt akan digelar pada Kamis (15/3/2018).
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | bwfworldtour.com |
Komentar