Empat wakil yang menjadi unggulan tiga di turnamen All England Open 2018 seperti mendapat mimpi buruk pada babak pertama.
Mimpi buruk itu pertama kali dialami oleh Ratchanok Intanon (Thailand) yang menjadi pemain unggulan tiga dari sektor tunggal putri.
Intanon yang juga merupakan runner-up All England Open tahun lalu harus menyudahi perlawanan setelah dikalahkan Michelle Li (Denmark) dengan skor 15-21, 14-21, 19-21, pada pertandingan yang digelar di Birmingham, Inggris, Rabu (14/3/2018).
Menyusul Intanon, unggulan tiga dari sektor ganda campuran, Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) juga tersingkir.
(Baca Juga: All England Open 2018 - Baru Babak Pertama, 2 Juara Dunia Langsung Tersingkir)
Tang/Tse terhenti di babak pertama setelah kalah dari wakil Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, dengan skor 21-18, 18-21, 16-21.
Kekalahan ini membuat Tang/Tse sangat terguncang.
"Kami kehilangan kendali di gim kedua. Kami merasa tertekan bermain di All England pertama kami," kata Tse setelah pertandingan dilansir BolaSport.com dari BWF World Tour.
Dua pemain unggulan tiga lainnya, Kamila Rytter Juhl/Christinna Pedersen (Denmark) dan Kidambi Srikanth (India), juga hampir saja terpeleset ke mimpi buruk yang sama dengan Intanon dan Tang/Tse.
Namun, untungnya nasib berpihak jauh lebih baik untuk Juhl/Pedersen dan Kidambi.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | bwfworldtour.com |
Komentar