Ada tiga unggulan yang tersingkir pada babak kedua turnamen All England Open 2018.
Tiga unggulan tersebut adalah Kidambi Srikanth (India), Lee Jhe-huei/Lee Yang (Taiwan), dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (Indonesia).
Dikutip BolaSport.com dari Tournament Software, Kidambi menjadi unggulan pertama yang memastikan diri terhenti di babak kedua.
Tampil sebagai unggulan ketiga di sektor tunggal putra, Kidambi harus merasakan pahitnya dikalahkan wakil China, Huang Yuxiang, dengan skor 11-21, 21-15, 20-22, pada pertandingan yang digelar di Birmingam, Inggris, Kamis (15/3/2018).
(Baca Juga: All England Open 2018 - Pelatih Malaysia Tak Terima Anak Asuhnya Dikalahkan Hafiz/Gloria dengan Mudah)
Menyusul Kidambi yang tersingkir ada Lee/Lee yang menjadi unggulan kedelapan di nomor ganda putra.
Dua Lee terpaksa angkat koper di babak kedua setelah dikalahkan pemain non-unggulan dari Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, dengan skor 21-16, 16-21, 20-22.
Sakitnya tersingkir pada babak kedua juga dirasakan oleh salah satu unggulan pertama yang berasal dari Indonesia, Tontowi/Liliyana.
Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu terhenti setelah melakoni lagi perang saudara melawan pasangan junior mereka di pelatnas, Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
(Baca Juga: All England Open 2018 - Dahsyat, Ganda Putra Taiwan Ini Menjelma Jadi Sosok Penakluk Juara Dunia)
Perang saudara yang berlangsung dramatis dalam tempo 1 jam 4 menit itu akhirnya berhasil dimenangkan oleh Hafiz/Gloria dengan skor, 18-21, 21-15, 30-29.
Tersingkirnya Tontowi/Liliyana membuat unggulan krsatu di All England 2018 hanya tersisa tiga wakil yang melaju ke babak perempat final.
Keempat unggulan satu yang tersisa itu adalah Tai Tzu Ying (Taiwan/tunggal putri), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Indonesia/ganda putra), dan Chen Qingchen/Jia Yifan (China/ganda putri).
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar