Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

All England Open 2018 - Kevin Sanjaya Mengaku Masih Banyak Lakukan Kesalahan meski Sudah Lolos ke Final

By Delia Mustikasari - Sabtu, 17 Maret 2018 | 20:47 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bereaksi setelah memastikan diri ke final All England 2018 dengan mengalahkan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), 21-11, 21-19 pada laga semifinal yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (17/3/2018).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bereaksi setelah memastikan diri ke final All England 2018 dengan mengalahkan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), 21-11, 21-19 pada laga semifinal yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (17/3/2018).

Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, semakin dekat menuju target mempertahankan gelar juara All England yang mereka raih tahun lalu. 

Pada babak semifinal All England Open 2018 yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (17/3/2018), Marcus/Kevin mengalahkan Mads Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), dengan skor 21-11, 21-19.

Duo Mads yang selalu takluk dalam empat pertemuan terakhir dari Kevin/Marcus, tak dapat berbuat banyak pada gim pertama.

Kesalahan-kesalahan sendiri terus dilakukan Mads/Mads, padahal pengembalian Kevin/Marcus tak terlalu menyulitkan.

Marcus/Kevin merasa dirugikan dengan keputusan wasit pada gim kedua yang menyatakan raket Kevin mengenai shuttlecock yang jatuh di sisi kanan lapangan.

Adapun Kevin merasa posisi tubuhnya jauh dari shuttlecock tersebut.

(Baca juga: All England Open 2018 - Melaju ke Final, Marcus/Kevin Jaga Peluang Pertahankan Gelar)

Ia yang sudah yakin shuttlecock akan jatuh di luar lapangan, memang tidak akan mengambil shuttlecock tersebut. Hal itu juga terjadi saat posisinya membelakangi wasit.

"Masih banyak yang perlu diperbaiki, kami masih banyak melakukan kesalahan-kesalahan tadi. Pada gim kedua, kami sedikit terganggu waktu dinyatakan fault, padahal kan jauh banget," ucap Kevin.

"Padahal, shuttlecock-nya goyang pun tidak. Wasit bilang bahwa itu fault, tetapi ya sudah, dibilang kena raket," ujar Kevin seperti dilansir BolaSport.com dari Badmintonindonesia.

Kondisi ini mengganggu konsentrasi Marcus/Kevin, padahal mereka sudah unggul 4-0 pada awal gim kedua. Situasi ini dimanfaatkan oleh Mads/Mads yang kemudian bangkit dan balik unggul 11-7 pada interval gim kedua.

(Baca juga: All England Open 2018 - Kalah dari Lin Dan, Lee Chong Wei Optimistis Hadapi Turnamen Berikutnya)

"Sebenarnya kami sudah unggul juga di awal-awal, tetapi waktu kejadian Kevin di-fault, kami juga bingung kan, kenapa? aneh, kami agak goyang sedikit sih," tutur Marcus.

"Lumayan mengganggu, benar-benar aneh sekali itu," kata Kevin.

Marcus/Kevin masih menanti calon lawan mereka di babak final, antara pasangan unggulan kedua dari Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen atau Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) yang membuat kejutan dengan lolos ke semifinal.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : badmintonindonesia.org
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X