Tahun lalu, Juhl/Pedersen harus legawa menjadi yang kedua karena kalah 18-21, 13-21 dari wakil Korea Selatan, Chang Ye-ba/Lee So-hee, dalam laga 47 menit.
(Baca Juga: Ketika Marc Marquez Mengagetkan Andrea Dovizioso di Tikungan Terakhir)
Kemenangan Shi dan Juhl/Pedersen memberi warna-warni pada bendera para juara di arena berkapasitas 15.800 penonton itu.
Itu karena seluruh juara All England Open 2018 berasal dari negara yang berbeda yaitu China, Denmark, Taiwan, Indonesia, dan Jepang.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar