Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kalau Diibaratkan dengan Nasi Goreng, Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya adalah Paket Spesial

By Susi Lestari - Selasa, 20 Maret 2018 | 09:20 WIB
  Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bereaksi setelah memastikan diri ke final All England 2018 dengan mengalahkan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), 21-11, 21-19 pada laga semifinal yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (17/3/2018).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, bereaksi setelah memastikan diri ke final All England 2018 dengan mengalahkan Mads Conrad-Petersen/Mads Pieler Kolding (Denmark), 21-11, 21-19 pada laga semifinal yang berlangsung di Arena Birmingham, Inggris, Sabtu (17/3/2018).

Vita Marissa menganggap jika pasangan ganda putra Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, adalah paket spesial.

"Marcus/Kevin itu spesial karena mereka lengkap. Lengkapnya itu bisa dilihat dari cara mereka latihan, mental juara, dan teknik yang mereka miliki," kata Vita saat ditanya pandangannya tentang Marcus/Kevin dikutip BolaSport.com dari Twitter @INABadminton.

Pekan lalu, Marcus/Kevin sekali lagi mampu membuktikan bisa mengharumkan nama bulu tangkis Indonesia di turnamen All England Open 2018.

Bermain di Arena Birmingham, Inggris, Minggu (18/3/2018), pasangan yang kerap disapa The Minions itu mampu menjadi juara All England Open 2018 setelah mengalahkan wakil Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen dengan skor 21-18, 21-17, dalam waktu 42 menit.

(Baca Juga: Juara All England Open 2018, Segini Uang yang Didapat Marcus Fernaldi/Kevin Sanjaya)

Selain disebut paket spesial, Vita yang kini menjadi pelatih pelatnas di sektor ganda campuran juga menceritakan bagaimana keseharian Marcus/Kevin saat latihan hingga pertandingan.

"Kalau saya melihat, meskipun tidak benar-benar memperhatikan, mereka berdua itu rajin berlatih," ujar Vita.

"Misalnya kayak Si Sinyo (sapaan akrab Marcus) yang setiap pagi tambahan," lanjut peraih medali gelar Indonesia Open 2008 itu saat berpasangan dengan Liliyana Natsir.

Sementara itu, saat Marcus/Kevin bertanding di lapangan, Vita melihat keduanya benar-benar memiliki daya juang dan pantang menyerah.

"Hal-hal itulah yang sebenarnya jadi modal utama buat Marcus/Kevin untuk bisa menjadi juara," tutur Vita lagi.


Editor : Imadudin Adam
Sumber : twitter.com/INABadminton
REKOMENDASI HARI INI

Alasan Kevin Diks Sempat Kaget Saat Pertama Main di Timnas Indonesia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X