Petinju kelas menengah, Gennady Golovkin, sudah memiliki rencana cadangan andai pertarungan ulangnya kontra Saul 'Canelo' Alvarez gagal.
Gennady Golovkin sendiri rencananya bakal menghadapi petinju Meksiko tersebut dalam pertandingan ulang di T-Mobile Arena, 5 Mei 2018.
Namun dua bulan sebelum pertarungan, Saul Alvarez diterpa masalah tes kesehatan.
Dalam sebuah tes yang dilakukan, dalam tubuh Alvarez terbukti positif terdapat zat terlarang jenis Clenbuterol.
Jika Saul Alvarez gagal menjadi lawan tanding, Gennady Golovkin pun akan menantang Billy Joe Saunders untuk merebut gelar juara dunia versi WBO.
(Baca juga: Selain Pebalap, Insinyur Spesialis Elektronika Juga Jadi Komoditi Panas di MotoGP)
"Jika pertarungan tidak bisa terjadi, langkah berikutnya bagi saya adalah Billy Saunders. Ini adalah impian saya untuk mendapatkan semua sabuk juara dunia," kata Gennady Golovkin dikutip BolaSport.com dari BoxingScene.
Petinju berkebangsaan Kazakhstan tersebut saat ini sudah memegang empat sabuk juara dunia, yakni IBF, IBO, WBA, dan WBC.
Dengan demikian, andai Golovkin bisa memenangkan sabuk juara dunia versi WBO dari Saunder maka pria 35 tahun itu akan menjadi juara dunia tak tebantahkan (undisputed champion) di kelas menengah.
Namun Gennady Golovkin tetap mengharapkan bisa bertarung dengan Saul Alvarez dengan menunggu hasil tes dari NASC (Nevada Athletic Commission).
"Saya masih berharap pertarungan dengan Alvarez terjadi. Ini adalah pertarungan terbesar dalam tinju sekarang dan saya ingin berada di level itu sekali lagi."
"Tapi bagi NASC untuk memutuskan apakah dia positif atau negati," ujar Golovkin lagi.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar