2 Pemain Malaysia Ini Harus Bangkit Jika Ingin Berangkat ke Piala Thomas 2018

Dua pemain tunggal Malaysia, Leong Jun Hao dan Soong Joo Ven, harus bangkit jika masih ingin mewakili negaranya pada Piala Thomas 2018.

Leong Jun Hao dan Soong Joo Ven diharapkan Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (Badminton Association of Malaysia) untuk menjadi tunggal putra keempat tim Malaysia pada Piala Thomas yang akan digelar di Bangkok, Thailand, 20-27 Mei 2018.

Hingga saat ini, BAM baru mengumumkan tiga pemain tunggal putra yang terpilih dalam skuat tim, yakni Lee Chong Wei, Lee Zii Jia, dan Iskandar Zulkarnain Zainuddin.

Leong dan Soong sudah diberi kesempatan untuk bangkit oleh BAM pada turnamen Vietnam International Challenge yang digelar pada 22-25 Maret ini.

(Baca Juga: Malaysia Bersyukur Tidak Masuk ke Grup yang Dihuni Tim Putra Indonesia pada Piala Thomas 2018)

Akan tetapi, kedua pemain tersebut gagal memenuhi harapan BAM.

Tampil sebagai pemain unggulan kelima, langkah Soong terhenti pada babak kedua setelah dikalahkan oleh pemain Indonesia, Wisnu Yuli Prasetyo, dengan skor 18-21, 18-21, di Tay Ho District Stadium, Hanoi, Vietnam, Jumat (23/3/2018).

"Penampilan saya buruk akhir-akhir ini dan saya sadar akan hal itu," kata Soong yang dikutip BolaSport.com dari NST.

"Namun, saya memang tidak berharap banyak dari turnamen ini karena baru saja pulih dari penyakit demam," ucap Soong lagi.

Soong baru saja keluar dari ruang perawatan dan setelah kembali pada Sabtu (17/3/2018) dia harus sudah bermain di Vietnam.

"Saya tidak senang, tetapi saya tidak akan berhenti sampai di sini. Saya pikir adalah impian setiap pemain untuk bisa tampil di Piala Thomas," ujar Soong.

(Baca Juga: Diserbu Banyak Kritik, BWF Justru Merasa Optimistis Aturan Baru tentang Servis Masih Bisa Dilanjutkan)

Senasib dengan Soong Joo Ven, Leong Jun Hao yang menempati posisi unggulan ke-15 pada Vietnam International Challenge 2018 juga tersingkir di babak kedua setelah dikalahkan pemain Indonesia, Krishna Adi Nugraha, dengan skor 19-21, 21-13, 20-22.

Pengumuman tentang siapa yang yang mewakili Malaysia untuk mengisi slot keempat nomor tunggal putra akan dirilis pada akhir Maret atau awal April mendatang.

 

Striker Persipura, Boaz Solossa, akhirnya tercatat sebagai pencetak gol pertama kompetisi tertinggi Tanah Air sejak era ISL. Penyerang berusia 32 tahun ini mencetak gol pertama Mutiara Hitam pada menit ke-27 saat Mutiara Hitam menang 2-1 atas Persela, Sabtu (24/3/2018). Boaz sebetulnya pernah menjadi pencetak gol pertama pada ISL 2011-2012. Hanya, ketika itu ISL tidak dapat digolongkan sebagai kompetisi resmi karena berjalan tanpa izin PSSI, yang menggelar Indonesia Premier League sebagai ganti ISL akibat dualisme. Apa pendapat kalian? #PSSI #Boaz #Persipura #Liga1 #Ligaindonesia

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Mar 24, 2018 at 10:02pm PDT