Kabar bahagia datang dari pebulu tangkis muda Indonesia spesialis nomor ganda, Rosyita Eka Putri Sari.
Setelah absen hampir setahun karena cedera lutut yang cukup parah, dara asal Yogyakarta tersebut akan kembali ke lapangan dalam waktu dekat.
"Alhamdulillah kondisi saya sekarang sudah 90%, sudah tidak terasa sakit lututnya. Latihan pun sudah full," ujar Rosyita seperti dikutip BolaSport.com dari Instagram badminton.ina.
Pebulu tangkis 21 tahun tersebut mengaku proses penyembuhan lutut serta terapi telah ia lalui dengan baik.
Proses selanjutnya adalah mengatasi masalah psikologis yang biasanya membayangi atlet pasca-didera cedera panjang.
"Sekarang hanya tinggal menghilangkan trauma saja. (Menghilangkan) traumanya kan yang agak sulit, tapi memang itu harus dilawan," kata Rosyita Eka Putri.
Rosyita mengalami cedera parah saat mengalami salah pendaratan usai melompat pada saat bertanding di semifinal beregu putri SEA Games Kuala Lumpur 2017.
Kala itu, Rosyita berpasangan dengan Ni Ketut Mahadewi Istarani dan tengah berhadapan dengan wakil Malaysia, Vivian Hoo/Woon Khe Wei, untuk memperebutkan tiket final.
(Baca Juga: Mantan Pebalap F1 Sebut Ajang MotoGP Seperti Pertarungan Gladiator)
Namun, siapa sangka pada gim pertama, Rosyita mengalami salah pendaratan setelah berusaha mengembalikan bola dari Woon Khe Wei.
Ni Ketut/Rosyita memutuskan retired saat poin babak pertama menunjukkan angka 5-7 untuk keunggulan kubu Malaysia.
Rosyita/Ni Ketut pun gagal menyumbang poin dan langkah Srikandi Indonesia juga harus terhenti setelah kalah 0-3 dari Malaysia.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | instagram.com/badminton.ina |
Komentar