Rangkaian laga seri final Indonesian Basketball League (IBL) Pertalite 2017-2018 antara Satria Muda Pertamina Jakarta dan Pelita Jaya Jakarta bakal dipimpin wasit asing.
Hal ini dikonfirmasi oleh Direktur IBL Hasan Gozali melalui siaran pers yang diterima BolaSport.com, Kamis (12/4/2018).
Dalam pernyataannya, Hasan Gozali mengatakan bahwa rencana penggunaan wasit asing untuk laga final sudah terpikir sejak awal musim lalu.
Wacana ini kemudian mulai dieksekusi panitia penyelenggara IBL menyusul kontroversi kepemimpinan wasit pada seri semifinal.
Namun begitu, Hasan mengaku belum bisa menyebut siapa dan dari negara mana wasit asing yang akan memimpin laga seri final nanti.
"Kami sudah berkirim surat meminta kepada FIBA untuk mengirimkan wasit untuk babak final IBL," ucap Hasan.
"Siapa wasit yang ditunjuk, kami serahkan kepada mereka (FIBA)," kata Hasan lagi.
Hasan Gozali mengakui pihaknya tak ingin lagi menjumpai kontroversi perihal wasit seperti yang terjadi pada seri semifinal antara Pelita Jaya dan Stapac Jakarta.
Hasan juga meyakini seri final IBL 2017-2018 yang merupakan ulangan musim lalu baka berjalan sengit.
"Kami tak ingin kemenangan sebuah tim menjadi kontroversi masalah gedung, panpel, apalagi wasit," kata Hasan.
"Dengan wasit asing yang kami anggap lebih jeli, pertandingan akan berlangsung lebih menarik," ucap Hasan Gozali lagi.
Baca juga: Tembus Play-off NBA Lagi, Begini Reaksi Para Pemain Minnesota Timberwolves
Rangkaian laga seri final IBL 2017-2018 akan berlangsung pada 19, 21, dan 23 April mendatang.
Gim kesatu akan digelar di BritAma Arena, yang menjadi markas Satria Muda, sementara gim kedua bakal berlangsung di Gelanggang Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro (GMSB), kandang Pelita Jaya.
Adapun, gim ketiga akan kembali dimainkan di GMSB andai memang diperlukan.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | IBL Indonesia |
Komentar