Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Presiden BWF Ungkap 4 Alasan Utama Perubahan Aturan Poin 11 x 5

By Any Hidayati - Kamis, 19 April 2018 | 15:24 WIB
Presiden Federasi Bulu Tangkis Duni (BWF), Poul-Erik Hoyer
djarumbadminton.com
Presiden Federasi Bulu Tangkis Duni (BWF), Poul-Erik Hoyer

Perubahan sistem poin bulu tangkis dunia tampaknya bukan isapan jempol belaka karena Presiden Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF), Poul-Erik Hoyer, mengisyaratkan pengesahan tersebut pada Sabtu (19/5/2018).

Salah satu aturan yang akan disahkan adalah perubahan aturan poin yang awalnya reli poin menjadi 11 x 5.

Menurut Hoyer, perubahan aturan ini dilakukan agar pertandingan bulu tangkis bisa dinikmati secara komersial.

Mantan pebulu tangkis Denmark tersebut mengungkapkan empat alasan utama perubahan aturan tersebut.

"Semakin cepat pertandingan maka bulu tangkis akan lebih mirip produk komersial dan lebih menjadikannya seperti tayangan televisi," ujar Hoyer seperti dikutip BolaSport.com dari BWF Badminton.


Pebulu tangkis tunggal putri Taiwan, Tai Tzu Ying, mengembalikan kok dari sang lawan, Chen Yufei (China), pada laga babak semifinal turnamen All England Terbuka 2018 di Arena Birmingham, Birmingham, Inggris, Sabtu (17/3/2018). ( PAUL ELLIS/AFP PHOTO )

Selain dua faktor komersial, dua faktor lainnya berkaitan dengan pendapatan federasi dan pemain.

"Hal itu tentu akan menghasilkan pendapatan yang lebih banyak dan membuat pemasukan para atlet semakin banyak," uja  Hoyer.

Meski empat alasan tersebut telah diungkapkan secara jelas, masih banyak protes yang berdatangan ke BWF.

(Baca Juga: Susy Susanti Anggap Sistem Poin 11 x 5 Akan Hilangkan Seni Pertandingan Bulu Tangkis)

Salah satu tokoh yang menolak aturan tersebut adalah legenda tunggal putri Indonesia, Susy Susanti.

Kami agak susah menikmati permainan bulu tangkis karena terlalu cepat. Belum lagi nanti servis difault, bola out, habis deh, jadi tidak ada seninya," kata Susy seperti telah diberitakan BolaSport.com sebelumnya.

Jika aturan 11 x 5 disahkan, sistem 21 poin dalam dua gim dengan satu gim penentuan akan berganti dengan lima gim yang hanya 11 poin di setiap babaknya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : bwfbadminton.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X