Pelatih Pelita Jaya, Johannis Winar, mengingatkan para pemainnya untuk berhati-hati soal foul (pelanggaran) pada laga final ketiga Indonesian Basketball League (IBL) Pertalite 2017-2018 melawan Satria Muda Pertamina.
Pernyataan Ahang, sapaan akrab Johannis, berkaitan dengan jumlah foul keseluruhan yang dilakukan para pemain Pelita Jaya pada laga final kedua yang berlangsung di GOR Mahasiswa Soemantri Brodjonegoro, Jakarta, Sabtu (21/4/2018) malam.
Berdasarkan statistik pertandingan, Pelita Jaya yang memenangi laga dengan skor 94-78 tercatat melakukan 30 foul.
"Mereka harus lebih berhati-hati lagi soal foul. Ada situasi mereka harus ambil foul, tetapi juga ada yang sebaiknya dihindari. Bisa berbahaya," ujar Ahang saat sesi konferensi pers.
Pelita Jaya akan menjalani partai penentuan gelar juara melawan Satria Muda di lokasi yang sama, pada Minggu (22/4/2018) malam nanti.
(Baca juga: Satria Muda Pertamina Janji Tampil All-out pada Final Ketiga IBL 2017-2018)
Laga final ketiga terpaksa digelar karena kedua tim tersebut sama-sama memetik kemenangan dari dua laga final yang sudah diselenggarakan.
Pada laga final pertama yang berlangsung di Britama Arena, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (19/4/2018), Satria Muda menang 73-63 atas tim asuhan Ahang.
Ahang menyatakan bahwa pada laga final ketiga nanti Pelita Jaya akan berjuang keras untuk mempertahankan gelar juara IBL.
"Kami akan bermain di home court. Tentu kami akan lebih termotivasi," ujar Ahang.
"Kami akan evaluasi lagi. Bagian dari strategi kami adalah recovery pemain. Mau tidak mau."
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar