Pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, mengaku akan mewaspadai calon lawan mereka pada babak perempat final Kejuaraan Asia 2018 yang berlangsung di Wuhan Sports Center, Wuhan, China, 24-29 April.
Berdasarkan bagan undian alias drawing, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bakal menemui wakil tuan rumah, He Jiting/Du Yue, pada babak 8 besar.
Duel mendatang merupakan pertemuan pertama bagi kedua pasangan. Namun, Tontowi/Liliyana tidak mau lengah.
Kendati di atas kertas lebih diunggulkan, He Jiting/Du Yue memiliki beberapa hal yang tak lagi dimiliki Tontowi/Liliyana.
Baca juga: Buzzer Beater dari Lebron James Bawa Cavaliers Unggul 3-2 Atas Pacers
"Mereka lebih muda, nggak ada beban karena kami lebih diunggulkan. Pemain China itu mainnya cepat, tenaganya kuat," ucap Liliyana yang dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Nanti kami pelajari lagi permainan mereka. Mungkin kalau pengalaman mereka kalah dari kami, tetapi soal stamina dan kecepatan, mereka unggul karena masih muda," kata pemain yang akrab disapa Butet itu.
Duet Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir memijak perempat final Kejuaraan Asia 2018 setelah mengalahkan wakil Thailand, Tinn Isriyanet/Pacharapun Chochuwong, dengan skor 21-16, 21-15, pada babak kedua.
Sementara itu, calon lawan mereka, He Jiting/Du Yue, melaju ke babak 8 besar seusai menundukkan pasangan Korea Selatan, Kim Won-ho/Shin Seung-chan, dengan skor 21-12, 21-18.
Baca juga: Kejuaraan Asia 2018 - Sempat Goyah pada Babak Pertama, Chen Long Perbesar Peluang Pertahankan Gelar
Pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir bukan satu-satunya wakil ganda campuran Indonesia yang berhasil menembus perempat final Kejuaraan Asia 2018.
Selain Tontowi/Liliyana, pasangan Ricky Karanda Suwardi/Debby Susanto juga melaju.
Ricky/Debby lolos setelah meraih kemenangan atas pasangan Malaysia, Goh Soon Huat/Shevon Jemie Lai, dengan skor 21-16, 26-24.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar