Panitia pelaksana Asian Games 2018 (Inasgoc) mulai sibuk menerima kunjungan delegasi National Olympic Committee (NOC) dari berbagai negara peserta pesta olahraga bangsa Asia ke-18 ini.
Pekan lalu, Inasgoc menerima kunjungan dari NOC Taiwan. Awal pekan ini, giliran NOC Lao People Democratic Republic (PDR) datang menyambangi markas Inasgoc di Senayan, Jakarta.
Jika dibandingkan delegasi Taiwan yang berjumlah 39 orang yang terdiri dari pengurus pusat NOC, konsultan teknik, pelatih, hingga awak media, delegasi NOC Lao PDR diwakili lima orang dan semuanya pengurus NOC.
"Dengan makin dekatnya pelaksanaan, kunjungan delegasi NOC Asia memberikan motivasi kepada kami agar persiapan yang dilakukan harus lebih intensif," kata Sekjen Panitia Pelaksana Asian Games 2018 Eris Heryanto.
"Meski mereka menyatakan kepuasan, kami juga mencatat masukan positif agar penyelenggaraan bisa berjalan lancar," ujar Eris.
NOC yang datang tak hanya memastikan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah. Lebih jauh dari itu, mereka juga menguji beberapa venue yang menjadi andalan negaranya untuk meraih medali emas.
(Baca juga: Gerry Salim dan Dimas Ekky Siap Bersaing pada Seri Ke-2 CEV International Championship Championship 2018 di Valencia)
NOC Taiwan contohnya. Saat berkunjung ke Palembang, delegasi yang dipimpin Vice President Chinese Taipei Olympic Committee, Chao-Kuo Chang secara khusus meninjau tiga venue cabang olahraga di Jakabaring Sport City yakni boling, tenis, dan sepatu roda.
Tiga cabang tersebut merupakan andalan Taiwan selain angkat besi, taekwondo, dan karate.
Menurut Chao-Kuo Chang, peluang Taiwan mendulang prestasi seperti meraih 10 medali emas pada Asian Games Incheon 2014, cukup terbuka.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Inasgoc |
Komentar