Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota, mengakui bahwa dia mendapat keuntungan dari kegugupan lawan saat berlaga pada babak perempat final Kejuaraan Asia 2018.
Pada babak delapan besar, Momota ditantang unggulan ketujuh dari Taiwan, Chou Tien Chen.
Bermain di Wuhan Sports Center, Wuhan, China, Jumat (27/4/2018), Momota yang bukan pemain unggulan sukses menaklukkan Chou dua gim langsung dengan skor 21-5, 21-13, dalam waktu 38 menit.
"Saya pikir dia sedikit gugup saat bertanding," kata Momota mengomentari kemenangannya atas Chou setelah pertandingan dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.
(Baca Juga: Masih Ingat Huang Hua? Pebulu Tangkis asal China Itu Kini Jadi WNI dan Menetap di Klaten)
"Saya senang dengan cara saya bermain. Saya berharap untuk kembali ke tempat saya dan menjadi pemain nomor satu dunia," kata Momota lagi.
Sementara itu, Chou tidak memiliki jawaban atas penguasaan lapangan lawan yang sangat baik.
Menurut Chou, Momota memiliki serangan yang cerdas dan pukulan yang tajam.
Hal itulah yang membuatnya tidak bisa berkutik sampai akhirnya hanya mendulang lima poin di gim pertama.
Pada gim kedua, Chou mencoba untuk bekerja lebih keras lagi.
Namun, Chou masih tidak bisa mengejar keunggulan Momota.
Laga perempat final itu pun menjadi momen untuk menghentikan langkah Chou.
(Baca Juga: Kejuaraan Asia 2018 - Kalahkan Wakil Jepang dengan Mudah, Della/Rizki ke Semifinal)
Pada babak semifinal, Momoto sudah ditunggu wakil Malaysia, Lee Chong Wei.
Lee sukses meraih tiket babak empat besar setelah mengalahkan Kidambi Srikanth (India) dengan skor 21-12, 21-15.
Pertandingan semifinal antara Lee melawan Momota akan digelar pada Sabtu (28/4/2018) mulai pukul 14.00 waktu Wuhan atau pukul 13.00 WIB.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwfbadminton.com |
Komentar