Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Pengakuan Tontowi Ahmad Usai Jadi Runner-up Kejuaraan Asia 2018, Semoga Liliyana Natsir Memaafkannya

By Susi Lestari - Senin, 30 April 2018 | 12:23 WIB
Tontowi Ahmad (depan) mengantisipasi shuttlecock yang diluncurikan lawannya pada babak final Kejuaraan Asia 2018 di Wuhan Sports Center, Wuhan, China, Minggu (29/4/2018).
BADMINTON INDONESIA
Tontowi Ahmad (depan) mengantisipasi shuttlecock yang diluncurikan lawannya pada babak final Kejuaraan Asia 2018 di Wuhan Sports Center, Wuhan, China, Minggu (29/4/2018).

Final Kejuaraan Asia 2018 menjadi pertandingan yang tidak terlalu membawa keberuntungan untuk pebulu tangkis ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Pada partai final yang digelar Wuhan Sports Center, Wuhan, China, Minggu (29/4/2018), pasangan yang kerap disapa Owi/Butet tersebut sebenarnya berharap bisa meraih kemenangan seperti dua tahun lalu.

Pada Kejuaraan Asia edisi 2015, Tontowi/Liliyana berhasil menjadi kampiun.

Sayangnya, ambisi untuk meraih gelar juara lagi di Wuhan tidak bisa diwujudkan tahun ini.

(Baca Juga: Masih Ingat Huang Hua? Pebulu Tangkis asal China Itu Kini Jadi WNI dan Menetap di Klaten)

Harapan Owi/Butet kandas di tangan pemain ganda campuran tuan rumah, Wang Yilyu/Huang Dongping, dengan skor 21-17, 21-17.

Setelah pertandingan Tontowi mengakui dirinya tampil tidak maksimal.

Ayah dari Danish Arsenio Ahmad tersebut banyak melakukan kesalahan seperti pola pertahanan yang longgar dan menabrak net.

Sementara Owi banyak membuat kesalahan, Liliyana tidak bisa berbuat banyak untuk menangkis serangan lawan.

Liliyana tidak memiliki kesempatan untuk mendominasi di depan net dan hal tersebut membuat Wang/Huang meraih banyak keuntungan.

"Saya tidak bisa menunjukkan performa terbaik di final Kejuaraan Asia 2018," aku Tontowi setelah pertandingan dilansir BolaSport.com dari BWF Badminton.

(Baca Juga:Kisah Huang Hua 2: Mantan Rival Susy Susanti dari China yang Putuskan Jadi WNI karena Jatuh Cinta dengan Pria Klaten )

"Untuk melangkah ke final ini, kami telah membuat persiapan yang baik. Dan kami telah bertemu mereka beberapa kali. Namun, saya terlalu banyak membuat kesalahan dan mungkin motivasi saya tidak boleh terlalu tinggi," lanjutnya.

Ini menjadi gelar runner-up kedua bagi pasangan Tontowi/Liliyana sepanjang musim 2018.

Sebelumnya, ganda campuran peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu berhasil menyabet titel runner-up pada turnamen Indonesia Masters 2018.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : bwfbadminton.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Megawati Dkk Terancam, Tim Legenda Korsel Masih Gila Sampai Ketemu Red Sparks

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
Klub
D
P
1
Barcelona
12
33
2
Real Madrid
11
24
3
Atlético Madrid
12
23
4
Villarreal
11
21
5
Osasuna
12
21
6
Athletic Club
12
19
7
Real Betis
12
19
8
Mallorca
12
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Celta Vigo
12
16
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X