Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Penyebab Hasil Menyakitkan Ganda Putri Peraih Medali Emas Olimpiade Rio 2016 pada Kejuaraan Asia 2018

By Any Hidayati - Senin, 30 April 2018 | 20:23 WIB
   Pasangan ganda putri Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, berfoto dengan medali emas Olimpiade Rio setelah memenangi pertandingan final melawan Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl, 18-21, 21-9, 21-19, di Riocentro Pavilion 4, Rio de Janeiro, Brasil, Kamis (18/8/2016).
BEN STANSALL/AFP PHOTO
Pasangan ganda putri Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, berfoto dengan medali emas Olimpiade Rio setelah memenangi pertandingan final melawan Christinna Pedersen/Kamilla Rytter Juhl, 18-21, 21-9, 21-19, di Riocentro Pavilion 4, Rio de Janeiro, Brasil, Kamis (18/8/2016).

Ayaka Takahashi mengungkapkan alasan di balik kekalahan menyakitkan dari sang kompatriot, Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, pada partai final Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2018, Minggu (29/4/2018).

Ayaka Takahashi yang berpasangan dengan Misaki Matsutomo harus mengakui keunggulan Fukushima/Hirota dengan skor 18-21, 21-18, 15-21.

Perang saudara sesama ganda putri Jepang ini berlangsung alot dan cukup panjang karena baru berakhir pada menit ke-81.

"Di Wuhan, kami merasa cukup puas dengan permainan kami," ujar Takahashi seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Asia.

Meski puas, pebulu tangkis 28 tahun tersebut mengatakan jika telat panas menjadi alasan utama di balik kekalahan mereka.


Sayaka Hirota (kiri) dan Yuki Fukushima, ganda putri asal Jepang(bwfbadminton.com)

"Kami sedikit terlambat untuk menemukan ritme permainan selain itu kami belum berada di level terbaik kami," ujar Ayaka Takahashi menambahkan.

Ganda putri peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu juga mengatakan jika sedikit demi sedikit mereka mulai kompak saat melawan sang rekan senegara.

"Dan akhirnya kami kembali menemukan ritme kami. Awalnya ada sedikit keraguan tetapi sekarang kami merasa lebih percaya diri dengan permainan kami," kata Takahashi lagi.

(Baca Juga: Rekap Hasil Final Kejuaraan Asia 2018, Asia Timur Dominasi Seluruh Gelar yang Tersedia)


Editor : Doddy Wiratama
Sumber : Badmintonasia.org
REKOMENDASI HARI INI

1 Misi Terpenuhi Saat Nyaris Pensiun, Marc Marquez Ungkap Keinginan dengan Ducati meski Francesco Bagnaia Sudah Tahu Rahasia Motor

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
Klub
D
P
1
Barcelona
12
33
2
Real Madrid
11
24
3
Atlético Madrid
12
23
4
Villarreal
11
21
5
Osasuna
12
21
6
Athletic Club
12
19
7
Real Betis
12
19
8
Mallorca
12
18
9
Rayo Vallecano
11
16
10
Celta Vigo
12
16
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X