Dua pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Firman Abdul Kholik dan Saputra Vicky Angga, tidak bisa melanjutkan perjuangan di turnamen New Zealand Open 2018.
Keduanya harus menghentikan langkah setelah gagal melewati rintangan di babak pertama.
Pada pertandingan putaran pertama yang digelar di North Shore Events Centre, Auckland, New Zealand, Rabu (2/5/2018), Firman bertemu dengan pemain Korea Selatan, Kwang Hee-heo.
Saat ditantang Kwang, Firman mampu memberikan perlawanan sengit dalam laga yang berlangsung selama 1 jam 16 menit.
(Baca Juga: 3 Kompetisi Bulu Tangkis di Bulan Mei, Salah Satunya Paling Krusial untuk Indonesia)
Sayangnya, setelah melakoni pertandingan hingga rubber game, Firman harus mengakui keunggulan Kwang Hee-heo.
Firman yang kalah dalam dua gim terakhir harus tersingkir setelah takluk dengan skor 18-21, 21-17, 21-16.
Setelah Firman, giliran Saputra Vicky Angga yang bermain.
Pada hari sebelumnya, Saputra tampil di babak kualifikasi dan sukses meraih dua kemenangan untuk mendapatkan tiket ke babak utama.
Saputra ditantang Koki Watanabe (Jepang) pada laga pertamanya di putaran final.
(Baca Juga: Tampil di New Zealand Open 2018, Lin Dan Berharap Bisa Bertemu Jonatan Christie di Final)
Saat berhadapan dengan Watanabe, Saputra tidak bisa berbuat banyak.
Pemain kualifikasi Indonesia itu kalah straight game dari Watanabe dengan skor akhir 13-21, 14-21.
Hasil ini membuat Firman dan Saputra harus menghentikan langkah di turnamen yang akan digelar hingga 6 Mei 2018 ini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar