Perjalanan pasangan ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Meirisa Cindy Sahputri, pada Australian Open 2018 terhenti pada babak kedua.
Pasangan tersebut kalah 13-21, 16-21 dari wakil Jepang, Misato Aratama/Akane Watanabe, dalam pertandingan berdurasi 35 menit.
Anggia/Meirisa sebenarnya sempat unggul di awal gim pertama dengan skor 8-6 tetapi Aratama/Watanabe sukses membalikkan keadaan menjadi 11-9.
Berkat delapan poin beruntun usai interval, Aratama/Watanabe sukses unggul 18-9 atas Anggia/Meirisa.
Meski sempat memperlambat kemenangan sang lawan, Anggia/Meirisa harus takluk pada gim pertama dengan skor 13-21.
Pertandingan di gim kedua berjalan hampir sama dengan partai sebelumnya.
Anggia/Meirisa sukses unggul 3-1 di awal gim kedua sebelum akhirnya disusul oleh pasangan Jepang.
Interval gim kedua menjadi milik ganda putri Jepang dengan skor 11-7.
Keunggulan Aratama/Watanabe semakin menjadi-jadi saat keduanya mencetak enam poin secara beruntun hingga unggul 19-12.
(Baca Juga: India Rilis Skuat Mengejutkan untuk Turnamen Piala Thomas dan Uber 2018)
Anggia/Meirisa sempat membuka asa rubber games saat meraih tiga poin beruntun dan mempersempit jarak menjadi 15-19.
Namun, keberuntungan tampaknya belum berpihak kepada ganda putri kedua Indonesia di Australian Open 2018 tersebut.
Anggia/Meirisa kalah 16-21 di gim kedua dan memastikan Indonesia hanya memiliki satu ganda putri tersisa di babak selanjutnya.
Sebelumnya, Yulfira Barkah/Rosyita Eka Putri Sari sukses menang 21-9, 21-16 atas pemain Australia, Lee Yen Khoo/Ann-Louise Slee, dan memastikan tiket perempat final.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar