Predikat Rafael Nadal sebagai raja tanah liat semakin tak terbantahkan usai menciptakan rekor impresif pada babak 16 besar Madrid Open 2018 yang berlangsung Kamis (10/5/2018).
Rafael Nadal berhasil memenangi 50 set secara beruntun pada saat tampil di atas permukaan lapangan tenis tanah liat.
Namun, rekor impresif petenis asal Spanyol itu terhenti saat berlaga pada partai perempat final Madrid Open 2018 yang berlangsung Jumat (11/5/2018).
Menghadapi Dominic Thiem (Austria), Rafael Nadal harus berjuang keras sebelum akhirnya kehilangan set pertama dengan skor 5-7.
(Baca Juga : Madrid Open 2018 - Kejutan Berlanjut, Petenis Belanda Ini Sukses Tembus Final)
Setelah kehilangan set pertama, usaha Nadal untuk bangkit pada set kedua tetap menghadapi perlawanan sengit dari Thiem.
Sempat imbang pada kedudukan 3-3, petenis tunggal putra nomor satu dunia (ATP) ini harus rela kehilangan tiga gim berikutnya secara beruntun.
Dengan demikian, Rafael Nadal pun kehilangan set kedua yang juga membuatnya kalah dari Dominic Thiem dengan skor 5-7, 3-6.
¡Juego, set y partido! @ThiemDomi bate (7-5, 6-3) al vigente campeón Rafael Nadal en la #CajaMágica.
Así se definió el duelo en @teledeporte. #MMOPEN pic.twitter.com/Rmcgs7ER2Q
— Mutua Madrid Open (@MutuaMadridOpen) May 11, 2018
Hasil tersebut juga membuat Nadal tak bisa menembus fase semifinal sekaligus gagal mempertahankan gelar Madrid Open yang didapatkannya pada tahun lalu.
Pada sisi lain, Dominic Thiem berhak lolos ke babak empat besar Madrid Open 2018 dan bakal menghadapi petenis asal Afrika Selatan, Kevin Anderson.
Dilansir BolaSport.com dari laman resmi Madrid Open 2018, berikut hasil lengkap laga perempat final sektor tunggal putra:
- Dominic Thiem vs Rafael Nadal : 7-5, 6-3
- Kevin Anderson vs Disan Lajovic : 7-6(3), 3-6, 6-3
- Alexander Zverev Jr. vs John Isner : 6-4, 7-5
- Denis Shapovalov vs Kyle Edmund : 7-5, 6-7(6), 6-4
Sementara itu, laga semifinal Madrid Open 2018 dijadwalkan bakal digelar pada Sabtu (11/5/2018).
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | madrid-open.com |
Komentar