Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indonesia Sabet 3 Medali pada Seri Kejuaraan Panjat Tebing Dunia di China

By Delia Mustikasari - Senin, 14 Mei 2018 | 14:51 WIB
Agustina Sari, Sabri dan Aries Susanti Rahayu berfoto bersama usai meraih medali pada IFSC World Cup di Tai’an, China, Minggu (13/5/2018).
FPTI
Agustina Sari, Sabri dan Aries Susanti Rahayu berfoto bersama usai meraih medali pada IFSC World Cup di Tai’an, China, Minggu (13/5/2018).

Timnas panjat tebing Indonesia merebut tiga medali pada seri kejuaraan panjat tebing dunia (IFSC World Cup) 2018 yang digelar di Tai’an, China, 12-13 Mei.

Dominasi Indonesia dalam kejuaraan panjat tebing dunia di Tai’an, China, ditunjukkan pada final yang digelar Minggu (13/5/2018).

Pada nomor speed world record perorangan putra, Indonesia menempatkan enam dari tujuh atlet yang berlaga, smeentara di nomor speed world record perorangan putri, empat dari tujuh atlet yang berlaga sukses menembus babak final.

Tiga medali yang didapat timnas panjat tebing Indonesia yakni dua medali perak dan satu medali perunggu.

Dua medali perak masing-masing dipersembahkan oleh Sabri di nomor speed world record perorangan putra dan Agustina Sari di nomor speed world record perorangan putri.

Adapun medali perunggu didapat dari Aries Susanti Rahayu yang juga tampil di nomor speed world record perorangan putri.

Sebelum melaju ke babak big final, Sabri terlebih dahulu mengalahkan kompatriotnya Aspar Jaelolo dengan selisih waktu yang tipis yakni 0,01 detik.

Sabri mencatatkan waktu 5,70 detik, sedangkan Aspar 5,71 detik.

(Baca juga: Ajang Rhino Cross Triathlon 2018 Resmi Diluncurkan)

Namun, dalam partai puncak Sabri gagal mengalahkan atlet asal Prancis,Bassa Mawem.

Sabri yang mencatatkan waktu 5,75 detik kalah cepat dari Bassa yang mencatatkan waktu 5,68 detik.

Bagi Sabri, raihan medali perak ini adalah yang terbaik sepanjang kariernya di cabang olahraga panjat tebing.

"Senang. Cuman apa ya 50 persen senang, 50 persen tidak soalnya tadi harusnya bisa emas. Tetapi, saya bersyukur mendapat perak karena ini pencapaian tertinggi saya di panjat tebing," ujar Sabri dalam siaran pers yang diterima BolaSport.com.

Pada babak big final nomor speed world record perorangan putri, Agustina Sari harus mengakui kecepatan atlet Prancis,Anouck Jaubert yang mencatatkan waktu 7,62 detik atau terpaut 0,12 detik dari catatan waktu Agustina yang hanya mencatat 7,74 detik.

Meski demikian, capaian ini cukup membuat Agustina Sari semakin percaya diri menatap Asian Games bulan Agustus mendatang.

"Kalau sekarang lebih percaya diri. Insya Allah siap menghadapi Asian Games," ujar Agustina yakin.

(Baca juga: 73 Wasit Polo Air Nasional dan Internasional Ikuti Pelatihan FINA di Jakarta)

Senada dengan Agustina, Aries Susanti Rahayu juga merasa lebih mantap menghadapi Asian Games setelah mengikuti tiga kejuaraan dunia sebagai program try out pemusatan latihan nasional timnas panjat tebing.

Aries harus puas dengan medali perunggu setelah dua kali terpeleset pada babak small final maupun babak big final.

Pelatih kepala timnas panjat tebing Indonesia, Caly Setiawan, mengaku cukup puas dengan pencapaian para atlet.

Menurut Caly, perolehan medali ini bisa menjadi tolok ukur kesiapan menghadapi Asian Games yang semakin dekat.

"Dari sembilan medali yang tersedia di tiga seri kejuaraan dunia yang kami ikuti, kami berhasil membawa pulang tujuh medali. Hasil ini cukup bagus bagi atlet dan juga tim," tutur Caly.

Caly menambahkan bahwa lahirnya peraih medali yang baru dari Tanah Air juga menjadi sinyal bahwa Indonesia memiliki banyak atlet panjat level dunia.

 

#suroboyowani #prayforsurabaya

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Bukan karena Megawati Saja, Pelatih Ungkap Kebangkitan Red Sparks Usai Atasi Krisis dari Pemain yang Cedera

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X