Phoenix Suns Bakal Jadi Tim Pertama yang Pilih Pemain pada NBA Draft 2018

Phoenix Suns dipastikan bakal menjadi tim pertama yang memilih pemain pada NBA Draft 2018 setelah memenangi undian di Chicago, Illinois, Amerika Serikat (AS), Selasa (15/5/2018) waktu setempat.

Keberhasilan Phoenix Suns ini menjadi yang pertama sepanjang sejarah partisipasi mereka di pentas NBA.

"Hari ini adalah hari bersejarah bagi franchise tim," tutur General Manager Phoenix Suns Ryan McDonough yang dilansir BolaSport.com dari ESPN, Rabu (16/5/2018).

(Baca juga: Pujian LeBron James untuk Pemain Kunci Kemenangan Boston Celtics)

Phoenix Suns memenangi undian NBA Draft 2018 setelah mencatat menang kalah pada musim reguler 2017-2018, 21-61.

Setelah Phoenix Suns, tim yang mendapat kesempatan memilih kedua dan ketiga ialah Sacramento Kings dan Atlanta Hawks.

Berdasarkan perkiraan, big man dari tim NCAA Arizona Wildcats, DeAndre Ayton, bakal menjadi pemain pertama yang dipilih.

Andai benar, tentu hal ini akan memudahkan kubu Suns dan Ayton karena Phoenix Suns juga berada di negara bagian Arizona.

Performa DeAndre Ayton pada musim pertamanya di Wildcats terbilang impresif dengan rata-rata 20,1 poin dan 11,6 rebound per gim.

Ayton juga membukukan 24 kali double-double, terbanyak kedua dari seorang pemain baru dalam sejarah Divisi I NCAA.

Dia cuma kalah dari Michael Beasley yang membuat 28 double-double untuk Kansas State pada tahun pertamanya di NCAA.

Berkat catatannya tersebut, Ayton pun diganjar penghargaan Pac-12 Player of the Year.

(Baca juga: Demi Raih Prestasi, Timnas Basket Putra Lakoni Training Camp di Luar Negeri)

"Bagi saya pribadi, saya pasti akan memilih DeAndre Ayton," kata perwakilan Phoenix Suns yang berstatus pemain, Josh Jackson.

"Seorang pemain yang sudah saya kenal selama lima atau enam tahun. Saya melihat dia berkembang dari pemain baru sampai senior di SMA dan saya menyaksikan permainan dia meningkat setiap tahunnya," kata Jackson lagi.

Berdasarkan jadwal, NBA Draft 2018 akan digelar di Barclays Center, Brooklyn, New York, AS, pada 21 Juni mendatang.