Pebulu tangkis India, Pusarla Venkata Sindhu, menyebut persaingan dengan kompatriotnya, Saina Nehwal, sebagai sesuatu yang baik untuk dunia bulu tangkis.
Belum lama ini, tepatnya pada Commonwealth Games 2018 di Gold Coast, Australia, laga final tunggal putri bulu tangkis mempertemukan Sindhu dan Nehwal.
(Baca Juga: Gara-gara Pemain Ini, Peluang Jepang untuk Juarai Piala Thomas 2018 Makin Besar)
Dari laga All India Finals tersebut, Sindhu hanya meraih medali perak setelah dikalahkan sang senior dalam dua gim sekaligus yakni 18-21, 21-23.
Sindhu tak menampik bahwa dirinya memang memiliki persaingan dengan Nehwal dalam sektor tunggal putri India.
"Tentu saja ada persaingan. Ketika kami (dia dan Saina) bermain di turnamen, orang-orang berharap saya dan Saina bertemu pada final, dan itu terjadi di Gold Coast," kata Sindhu yang dikutip BolaSport.com dari Times of India.
"Menurut saya, persaingan itu baik untuk olahraga karena memicu kami tampil lebih baik. Di lapangan, hanya satu yang bisa menang, dan semua tentang seberapa keras Anda bermain," tutur dia.
Meski dianggap memiliki rivalitas dengan Nehwal, Sindhu menyebut hubungan mereka baik-baik saja, terutama saat di luar lapangan.
"Di luar lapangan, kami tetap berteman meski kami punya jadwal latihan yang berbeda sehingga kami jarang berinteraksi atau pergi bersama," ujar Sindhu.
Berdasarkan informasi Tournament Software, sebelumnya Sindhu pernah tiga kali menghadapi Nehwal. Hasilnya, Sindhu meraih satu kemenangan dan dua kekalahan.
Sindhu dan Nehwal pernah bertemu pada Indonesia Masters 2018 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta, Januari lalu.
Saat itu, Sindhu juga menelan kekalahan dua gim sekaligus dari Nehwal dengan kedudukan 13-21, 19-21.
Satu-satunya kemenangan Sindhu atas rivalnya tersebut terjadi pada ajang India Open 2017. Kala itu, ia menang 21-16, 22-20.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar