Usai Didenda 50 Juta Karna Ulah Suporter, Netizen Khawatir soal Masa Depan Arema Dalam Aspek Ini

Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan denda kepada Arema FC senilai 50 Juta.

Klub asal Jawa Timur, Arema FC kembali terkena denda dari PSSI karena ulah suporternya.

Kali ini, denda tersebut jatuh karena euforia suporter Arema pada laga menghadapi Bhayangkara FC, Selasa (22/5/2018).

Kala itu, Arema berhasil melibas Bhayangkara dengan skor 4-0 dan mengakibatkan beberapa suporter turun untuk merayakan euforia kemenangan.

(Baca juga : Hengkang dari Pelatnas, Inilah Sederet Prestasi Hanna Ramadini yang Perlu Kamu Tahu)

Namun, secara aturan jika ada suporter yang turun ke lapangan, klub akan didenda 30 juta untuk satu orang dan 50 juta jika ada dua orang atau lebih.

Denda besar yang kembali harus ditanggung Arema ini pun membuat beberapa netizen pendukung klub berjulukan Singo Edan itu merasa geram.

Pasalnya, para netizen itu mengkhawatirkan masa depan Arema dari sisi pendanaan.

(Baca juga: Mulai Pemanasan ke Piala AFF 2018, Thailand Langsung Tumbang di Bangkok)

Mereka khawatir jika uang manajemen klub terus dipakai untuk membayar denda, bagaimana Arema bisa membeli pemain yang berkualitas musim depan.

Para netizen itu pun menyampaikan kekhawatiran sekaligus mengajak para suporter untuk lebih bijak dalam bertindak.

(Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Italia 2018 Hari Ini dan Jadwal Tayang di Trans7)

 

Teriring Doa Semoga Kita Sama Berbenah Tidak Saling Menyalahkan Tapi Perbaikan Komdis PSSI berikan sanksi denda 50 juta karena fans turun areal sentelban dan lapangan di Std. Kanjuruhan saat Arema FC vs Bhayangkara FC

A post shared by Arema FC (@aremafcofficial) on Jun 2, 2018 at 2:50pm PDT

"Gimana mau beli pemain bagus, kalau uangnya sudah habis buat bayar denda," tulis akun @f.b.s_06.

"Ayo pada belajar dewasa biar nggak kena sanksi lagi. Lumayan kan duitnya buat tambah beli pemain bagus," tulis akun @heraarini_9.

"Uangnya kakekmu buat bayar denda terus saja, gini minta bagu, kasian kalau gaji pemain nunggak karna uang habis buat bayar denda, kalau gak dibayar kasian pemain yang punya keluarga dan butuh nafkah, mainnya nanti bisa malas-malasan," tulis akun @andre87mania.

"Jangan melanggar aturan rek, daripada bayar denda kan mending di tabung buat beli pemain bagus, kan lumayan," tulis akun @riz_nugroho.

(Baca juga : Tinggalkan Kesan Garang, Begini Kostum Imut Skuat Bulu Tangkis Jepang Saat Hadiri Pernikahan)