Liga bola basket profesional tertinggi di Tanah Air, Indonesian Basketball League (IBL), memastikan akan menggelar musim kompetisi baru yakni 2018-2019 pada akhir November mendatang.
Konfirmasi ini disampaikan langsung oleh Direktur IBL Hasan Gozali di sela acara buka puasa bersama rekan-rekan media di Jakarta.
"Liga akan kembali dimulai pada 30 November, sementara pre-season digelar bulan Oktober," ujar Hasan.
"Nanti di pre-season kami akan mencoba pemain-pemain lokal dulu, jadi belum ada pemain-pemain asing yang akan turun di sini," kata Hasan lagi.
(Baca juga: Gojek 3x3 Bakal Jadi Gerbang Tim Indonesia Berlaga pada World Series di China)
Selain menjadwalkan turnamen pra-musim alias pre-season dan permulaan seri reguler liga, IBL juga akan menambah jumlah seri reguler dari 8 menjadi 10.
Namun, nantinya tiga seri reguler baru bakal digelar di kota-kota baru yang berada di luar Pulau Jawa.
"Kami belum bisa sebut kota-kotanya di mana saja, yang jelas di luar Pulau Jawa," ucap Hasan.
"Kenapa ke sana? Karena kami ingin coba mencari pasar baru di luar Pulau Jawa. Tes antusiasme fans yang ada di sana. Kalau hasilnya bagus, ini akan jadi hal reguler," kata Hasan lagi.
Musim lalu, IBL menggelar seri reguler di Semarang (Jawa Tengah), Bandung (Jawa Barat), Solo (Jawa Tengah), DKI Jakarta, Surabaya (Jawa Timur), DI Yogyakarta, Cirebon (Jawa Barat), dan Malang (Jawa Timur).
Setelah memasuki fase gugur alias play-off, laga dimainkan dengan menggunakan sistem laga kandang dan tandang.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar