Federasi Bulu Tangkis Dunia (Badminton World Federation/BWF) telah mengumumkan Royal Selangor sebagai mitra trofi resmi untuk World Tour Finals 2018-2021.
Pengumuman ini disampaikan oleh Direktur Komersial dan Komunikasi BWF, Owen Leed, pada acara pembukaan "HSBC BWF World Tour Finals Trophy" yang digelar di Royal Selangor Visitor Centre, Malaysia, Senin (25/6/2018).
Dalam pembukaan tersebut, Leed mengatakan bahwa Royal Selangor merupakan salah satu ikon merek yang paling dikenal dan dihormati di Malaysia.
"BWF senang bermitra dengan Royal Selangor yang dikenal karena kreasi luar biasa dari timah," kata Leed dilansir BolaSport.com dari BWF World Tour.
(Baca Juga: Gara-gara Piala Dunia, Lee Chong Wei Khawatir Malaysia Open 2018 Sepi Peminat)
"Ke depannya, Royal Selangor akan menghasilkan 14 piala besar yang bakal dipajang di depan televisi pada cara World Tour Finals, Super 1000, Super 750, dan Super 500," ujar Leed.
"Selain itu, akan ada piala yang lebih kecil untuk para pemenang dalam empat tahun ke depan. Royal Selangor juga akan memproduksi medali untuk semua event utama BWF," ucap Leed lagi.
Sementara itu, Direktur Eksekutif Royal Selangor, Chen Tien Yue, mengatakan sangat senang bisa bekerja sama dengan BWF.
"Royal Selangor sangat senang bisa menjadi mitra dari BWF. Kami telah bekerja sama dengan BWF sejak 2017 untuk kebutuhan medali mereka dan kami baru saja mengambil kerja sama lebih lanjut dengan menandatangani kemitraan baru ini," ujar Chen.
"Trofi BWF World Tour Finals sangat ikonik dan unik dan kami semua merasa bangga juga karena kami juga merancang trofi untuk balapan F1 dan turnamen tenis ATP Masters," ujarnya.
Trofi BWF World Tour Finals secara eksklusif telah dibuat untuk turnamen akhir BWF yang bakal digelar di Guangzhou, China.
Desain trofi BWF World Tour Finals 2018-2021 terinspirasi dari Menara Canton yang unik.
(Baca Juga: Canada Open 2018 - 2 Negara Jadi Juara Umum)
Struktur kisi terbuka spiral dengan seluet anggunnya akan tampak dinamis karena terbuat dari timah.
Menara Canton sendiri dipilih untuk memberi penghormatan karena menjadi simbol status Guangzhou sebagai kota modern yang hidup.
Trofi ini kemudian mendapatkan persetujuan dari beberapa bintang bulu tangkis seperti, Viktor Axelsen (Denmark), Chan Peng Soon (Malaysia), Goh Liu Ying (Malaysia), Goh Jin Wei (Malaysia), dan Tai Tzu Ying (Taiwan).
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | bwfworldtour.com |
Komentar