Pebulu tangkis nomor 1 sektor tunggal putra dunia, Viktor Axelsen kembali melayangkan protes.
Jika beberapa bulan yang lalu Axelsen kedapatan memprotes aturan servis BWF.
Kini, Axelsen memprotes penyelenggara Malaysia Open 2018 karena keterlambatan jadwal.
Lewat unggahan Instagramnya, Axelsen menulis sebuah surat panjang yang berisi protes terkait hal tersebut.
(Baca juga : Ketika Kapten Timnas U-23 Indonesia Pamer Jersey, Netizen Malah Salah Fokus pada Bagian Tubuh Ini)
Komplain ini dilakukan tampaknya karena Axelsen merasa hal tersebut menganggu rutinitasnya.
"22.20 di sini di Malaysia (lewat dari waktu tidur normalku) dan masih belum ada jadwal muncul untuk besok di Malaysia Open.
Saya tahu pertandingan terkahir belum berakhir. saya juga sadar TV memiliki sesuatu untuk dikatakan.
Tapi, itu tidak mengubah fakta bahwa hal tersebut buruk untuk pemain, pelatih dan penonton.
Kami sebagai pemain tidak bisa mempersiapkan untuk hari pertandingan kami besok, sebagaimana kami tidak punya petunjuk akan bermain jam 1 atau jam sepuluh.
Para penonton mungkin hanya akan menonton pemain favorit mereka bertanding, tapi tidak bisa merencanakan apapun, karena jadwal tak kunjung keluar sebelum mereka tidur.
Semua ini menjengkelkan untuk pemain dan penggemar. semoga saya bisa tidur sebelum tengah malam.
Tidak ada komplain lagi, bersiap untuk berada di lapangan besok," tulis panjang Axelsen, Rabu (27/6/2018).
Axelsen akan melawan pebulu tangkis Thailand, Tanongsak Saensomboonsuk di babak kedua, Kamis (28/6/2018).
Editor | : | Muhammad Shofii |
Sumber | : | instagram.com/viktoraxelsen |
Komentar