Perjalanan pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, terhenti pada babak kedua Malaysia Open 2018.
Fajar/Rian belum dapat membalas kekalahan dari Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) dan kembali takluk dengan skor 21-17, 14-21, 10-21 pada pertandingan yang berlangsung di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia, Kamis (28/6/2018).
"Kami banyak ragu-ragu, karena ada faktor angin juga. Jadi banyak pengembalian yang kurang akurat," kata Fajar seperti dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
"Penampilan lawan sama seperti pertemuan sebelumnya, sekarang kami terbawa permainan lawan yang lambat. Kami tidak main di pola kami yang cepat. Kami sudah berusaha untuk memperlambat permainan. Kami juga banyak melakukan kesalahan sendiri," aku Rian.
Melalui kekalahan ini, Astrup/Rasmussen memperbesar keunggulan atas Fajar/Rian menjadi 2-0.
"Kami sudah dua kali kalah dari mereka. Kami akan melakukan evaluasi supaya tidak terbawa pola main mereka yang slow. Nah ini yang mesti dipelajari bagaimana mengatasinya di lapangan," tutur Fajar.
Sebelumnya, ganda putra Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga harus angkat koper pada turnamen BWF World Tour Super 750 atau setara superseries premier ini.
Ahsan/Hendra ini ditundukkan unggulan keenam, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda (Jepang), dengan skor 14-21, 16-21.
(Baca juga: Malaysia Open 2018 - Della/Rizki Lebih Memilih Bertemu Wakil China pada Perempat Final)
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar