Wakil Presiden Republik Indonesia Jusuf Kalla menyatakan bahwa pemerintah telah mengundang kepala negara Korea Utara dan Korea Selatan untuk menghadiri Asian Games 2018.
Isu unifikasi dua negara Korea menjadi salah satu topik menarik jelang Asian Games 2018.
Terlebih lagi, Dewan Olimpiade Asia (OCA) sudah memastikan bahwa atlet kedua negara tersebut akan bersatu dalam tiga cabang olahraga Asian Games 2018.
Jusuf Kalla pun mengaku Indonesia telah mengirimkan undangan khusus kepada Presiden Korea Selatan Moon Jae-in, dan Presiden Korea Utara Kim Jong Un.
"Presiden memang sudah mengundang dua kepala negara Korea (Selatan dan Utara)," ujar Jusuf Kalla pada sesi konferensi pers di Kantor Inasgoc, Jakarta, Jumat (29/6/2018).
"Sudah dirancang pula agar kedua presiden Korea hadir. Namun, kami belum menerima konfirmasi," tutur Jusuf Kalla menambahkan.
Meski demikian, Jusuf Kalla berharap isu datangnya kepala negara Korea Selatan dan Korea Utara ke Indonesia tak mengurangi antusiasme Asian Games 2018.
"Jangan sampai Anda hanya fokus ke dua presiden Korea. Namun, kalau memang kedua kepala negara datang, tentu Indonesia senang," tutur dia.
(Baca juga: Andrea Dovizioso Butuh Beberapa Hari untuk Mencerna Bencana di Catalunya)
Sebelumnya, Korea Selatan dan Korea Utara memang sudah menunjukkan aktivitas perdamaian, terutama pada Olimpiade Musim Dingin 2018 di Pyeongchang, Korea Selatan.
Pada defile pembukaan ajang tersebut, kontingen Korea Selatan dan Korea Utara berjalan beriringan sambil memamerkan bendera unifikasi.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar