Hujan sedari pagi hingga petang di Kota Pangkal Pinang, Bangka, pada Jumat (29/6/2018), akan menjadi tantangan sulit bagi pebalap yang mengikuti kejuaraan dunia Motocross Grand Prix (MXGP) seri Indonesia.
Kota Pangkal Pinang, Bangka, pada Jumat (29/6/2018) diguyur hujan hingga petang.
Kondisi cuaca yang kurang bersahabat akan menjadi kendala bagi rider motokros dalam melibas trek tanah di GOR Sahabudin pada Sabtu (30/6/2018) dan Minggu (1/7/2018).
Pebalap Monster Energy Yamaha Factory Team, Romain Febvre, pernah mengalami pengalaman pahit saat menjajal trek di Pangkal Pinang pada MXGP tahun lalu.
Karena cuaca yang kurang mendukung, trek pun menjadi kurang bersahabat pada MXGP seri pertama di Indonesia itu.
Febvre mengaku kesulitan menguasai trek yang berlumpur yang menjebak rider sepertinya.
Pebalap Prancis yang tahun ini genap berusia 27 tahun kemudian merasa butuh strategi tertentu untuk menaklukkan trek di Pangkal Pinang suatu saat nanti.
(Baca Juga: MXGP Indonesia 2018 - Cedera Tidak Halangi Jeffrey Herlings untuk Tampil di Indonesia)
Kini MXGP 2018 akan bergulir, lalu apakah Febvre sudah memiliki strategi khusus di trek balapan nanti?
Untuk mengatasi medan yang sulit, Febre mengaku siap menggenjot latihan saat free practice pada Sabtu (30/6/2018).
"Bergantung dengan keadaan (cuacanya), saya pikir untuk kali ini adalah mencoba banyak melakukan free practice," ucap Febvre pada awak media termasuk BolaSport.com dalam acara meet and greet di Yamaha Sentral, Pangkal Pinang, Bangka, Jumat (29/6/2018).
Febvre beserta rekan setimnya, Jeremy van Horebeek, akan memulai aksinya pada Sabtu (30/6/2018).
Acara puncak MXGP 2018 akan berlangsung pada Minggu (1/7/2018) pukul 13.15 WIB.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar