Keberhasilan pasangan ganda putra nasional Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto, memenangi laga atas duet Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) pada babak kedua turnamen Indonesia Open 2018 memiliki arti tersendiri.
Berry/Hardianto berhak melaju ke babak perempat final setelah menang dengan skor 21-14, 21-12 di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (5/7/2018).
Selain membuahkan tiket ke perempat final, kemenangan tersebut juga merevisi rekor pertemuan mereka menjadi imbang 1-1.
(Baca juga: Indonesia Open 2018 - Kembali Takluk, Anthony Akui Penampilan Momota Lebih Konsisten)
Sebelumnya, Berry Angriawan/Hardianto dipaksa mengakui keunggulan Astrup/Rasmussen dengan skor 8-21, 21-23 pada babak kesatu Denmark Open 2017.
"Kalau di Denmark, kami yang tertekan. Di sini justru kebalikannya, kami yang menekan mereka dari awal," tutur Berry seusai laga.
"Dari kekalahan itu, kami banyak belajar. Alhamdulillah, hari ini kami bisa menang dan revans," kata Berry lagi.
Pada perempat final, Berry/Hardianto akan menjumpai pemenang laga antara Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (Jepang) dan Liao Min Chun/Su Ching Heng (Taiwan).
Saat ditanya perihal pasangan mana yang lebih berat, Berry/Hardianto kompak menjawab kedua pasangan tersebut sama kuatnya.
"Kami sudah pernah bertemu mereka semua dan sejauh ini masih sama kuat. Pernah menang dan kalah juga," ucap Berry.
"Jadi, mau siapapun lawannya nanti, ya kami siap saja," kata Berry lagi.
(Baca juga: Indonesia Open 2018 - Carolina Marin Salut dengan Daya Juang Sang Rival)
Sampai berita ini ditulis, Indonesia sudah meloloskan enam wakil ke babak perempat final Indonesia Open 2018.
Dua dari enam wakil tersebut datang dari nomor ganda putra.
Skuat ganda putra masih berpeluang menambah jumlah wakil melalui Ricky Karanda Suwardi/Angga Pratama dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar