Ajang balapan kelas dunia MXGP sudah memasuki seri MXGP Asia yang digelar di International Motocross Track Bukit Semarang Baru (BSB), Mijen, Semarang. Namun ada sebuah fakta unik yang mewarnai gelaran bergengsi tersebut.
Semarang menjadi kota kedua di Indonesia setelah Pangkal Pinang, Bangka Belitung yang berkesempatan untuk menggelar ajang motocross bergengsi tersebut.
Sebagai pihak yang menikmati gelaran motocross, digelarnya MXGP di salah satu kota di Indonesia tentu bisa menjadi sebuah kebanggaan.
Ternyata Ibu Pertiwi dipercaya sebagai tempat digelarnya MXGP yang peminatnya juga sudah mulai berkembang.
Namun demikian, terdapat satu fakta menarik yang mewarnai gelaran motocross paling bergengsi ini.
(Baca juga: Valentino Rossi Soroti Kecepatan Motor Yamaha M1 Miliknya)
Fakta tersebut adalah tentang kesiapan pantia yang bertugas untuk menjadi perantara media dengan gelaran akbar itu.
Bagaimana tidak, beberapa media mendapat kesulitan kala mencoba untuk mengajukan permohonan peliputan dari seri MXGP Asia. Salah satunya adalah BolaSport.com.
Event sebesar MXGP Asia memang wajar jika melakukan sebuah seleksi untuk pemilihan media yang akan meliput. Nantinya, media terpilih akan mendapatkan media pass yang menjadi tanda hak melakukan peliputan.
BolaSport.com beruntung menjadi salah satu media yang mendapatkannya. Akan tetapi, pemberitahuan datang dua jam sebelum pengambilan media pass dilakukan.
Pengambilan media pass dilakukan di Hotel Gumaya Tower, Semarang, pada Jumat (6/7/2018) mulai pukul 18.00 sampai 21.00 WIB atau bersamaan dengan meet n greet antara awak media dengan crosser yang tampil.
Sebagai informasi, BolaSport.com berkantor di kota Solo yang berjarak sekitar tiga jam dari lokasi pengambilan media pass dengan menggunakan kendaraan bermotor.
Bukan hanya BolaSport.com yang diberitahu mendadak tentang pengumuman tersebut, karena ada tiga media lain yang tercantum di dalam penerima email.
(Baca Juga: Berita Duka, Atlet Sepeda Indonesia untuk Asian Games 2018 Ditabrak dari Belakang hingga Sepedanya Hancur)
BolaSport.com sendiri meminta keringanan lantaran jarak yang terbilang jauh. Hal itu disanggupi oleh pihak panitia dengan mengatakan akan menitipkan media pass di bagian resepsionis.
Akan tetapi, ketika tim BolaSport.com tiba di hotel, petugas resepsionis justru mengaku bahwa tidak mendapat titipan media pass dari panitia.
Tim BolaSport.com justru diarahkan untuk mengambil media pass di ticket box pada Sabtu (7/7/2018). Pemberitahuan dari media officer diterima BolaSport.com pada Sabtu pagi via pesan singkat.
Pihak media officer beralasan tidak menitipkan media pass ke resepsionis karena saat itu hotel sedang ramai pengunjung.
Sementara, ketika dikonfirmasi oleh pihak BolaSport.com, pihak resepsionis Gumaya Tower Hotel menyatakan bahwa hotel sedang ramai tetapi mereka masih menerima penitipan barang.
Pada Sabtu siang ketika tim BolaSport.com tiba di ticket box di venue perlombaan, media pass masih belum dapat diambil karena kru yang bertugas mengaku tidak mendapat titipan dari media officer.
(Baca Juga : Alami Laga Panas Melawan Marcus/Kevin, Begini Curahan Hati Ganda Putra Denmark Usai Pertandingan)
Saat dikonfirmasi sesudahnya, pihak media officer mengatakan bahwa tidak ada kru yang bertugas untuk menyerahkan media pass ke ticket box.
Alhasil, panitia sekali lagi menawarkan sebuah solusi berupa pengambilan kartu pengenal pada hari Minggu (8/7/3028) di Hotel Amaris, Semarang.
Pada sisi lain, kesulitan tidak hanya dialami oleh BolaSport.com melainkan juga media lokal Suara Merdeka.
Dari sumber yang diperoleh BolaSport.com, salah satu reporter dari Suara Merdeka memang sempat disulitkan untuk mendapatkan media pass pada hari Jumat (6/7/2018).
Saat itu panitia yang bertugas untuk memberikan kartu pengenal itu mendadak menghilang.
Fakta diatas bisa menjadi pelajaran baik bagi penyelenggara MXGP maupun bagi BolaSport.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar