Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Thailand Open 2018 - Penuh Drama, Langkah Wahyu/Ade Terhenti pada Perempat Final

By Any Hidayati - Jumat, 13 Juli 2018 | 21:30 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Ade Yusuf Santoso/Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira, mengembalikan kok ke arah Teo Ee Yi/Ong Yew Sin (Malaysia). Ade/Wahyu menang 21-11, 17-21, 22-20 pada partai pertama Kejuaraan Asia Beregu 2017 yang berlangsung di Nguyen Du Cultural Sport Club, Ho Chi Minh City, Vietnam, Kamis (16/2/2017).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda putra Indonesia, Ade Yusuf Santoso/Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira, mengembalikan kok ke arah Teo Ee Yi/Ong Yew Sin (Malaysia). Ade/Wahyu menang 21-11, 17-21, 22-20 pada partai pertama Kejuaraan Asia Beregu 2017 yang berlangsung di Nguyen Du Cultural Sport Club, Ho Chi Minh City, Vietnam, Kamis (16/2/2017).

Laju pasangan ganda putra nasional Indonesia, Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso, pada turnamen Thailand Open 2018 terhenti di babak perempat final, Jumat (13/7/2018).

Menghadapi pasangan unggulan ketiga dari Jepang, Takuto Inoue/Yuki Kaneko, di lapangan 2 Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand, duet Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso kalah 11-21, 23-25.

Dengan hasil ini, Indonesia dipastikan tidak lagi memiliki wakil ganda putra pada turnamen BWF World Tour Super 500 itu.

Butuh perjuangan ekstra keras bagi Wahyu/Ade untuk meraih poin pada laga  perempat final Thailand Open 2018.

Pada gim kesatu, permainan Wahyu/Ade terbilang kurang memuaskan karena gagal memberikan perlawanan yang sepadan kepada Inoue/Kaneko.

Hampir seluruh pertandingan gim kesatu tersebut dikuasai oleh finalis Indonesia Open 2018 tersebut.

Tak pernah sekalipun Wahyu/Ade bisa menyamakan kedudukan apalagi melebihi perolehan poin sang lawan.

Kesempatan Wahyu/Ade untuk menyamakan kedudukan hanya terjadi dua kali pada awal gim pertama yakni saat kedudukan 1-2 dan 2-3.

Namun, alih-alih menyamakan kedudukan Wahyu/Ade justru kian tertinggal karena Inoue/Kaneko mencetak enam poin beruntun untuk unggul 9-2.

Meski terus mencoba untuk memperkecil selisih skor, gim kesatu pada akhirnya menjadi milik Inoue/Kaneko.

(Baca Juga: Dulu Gagal Gabung Ferrari karena Cedera Parah, Pebalap Ini Merasa Sangat Kecewa)

Kondisi pada gim kedua berlangsung sedikit berbeda dengan gim sebelumnya karena Wahyu/Ade tampil agresif sejak awal laga.

Sempat imbang 1-1, Wahyu/Ade kemudian mencetak empat poin beruntun untuk unggul 5-1.

Meski demikian, Inoue/Kaneko tidak patah arang dan terus mencoba untuk memperkecil jarak poin.

Insiden kemudian terjadi beberapa saat menjelang interval gim kedua ketika Kaneko terkapar saat mencoba untuk mengembalikan bola dari Ade.

Pertandingan sempat dihentikan sementara karena Inoue meminta tim medis masuk ke lapangan pertandingan untuk merawat lutut Kaneko.

Saat insiden ini terjadi, Wahyu/Ade tengah unggul 12-8.


Ade Yusuf Santoso (lingkaran) membanting raket ke lapangan ketika melawan Takuto Inoue/Yuki Kaneko (Jepang) di perempat final Thailand Open 2018, Jumat (13/7/2018).(Youtube.com)

Drama pertandingan tidak berakhir di situ saja, Inoue/Kaneko yang tidak puas dengan petugas mopping akhirnya meminta pihak official mereka untuk membersihkan sendiri lapangan dengan handuk.

Ketika para official sibuk mengelap lapangan Kaneko terus mendapat perawatan dari medis di luar lapangan.

Setelah beberapa menit terhenti akhirnya pertandingan gim kedua dilanjutkan kembali.

Perlahan, Inoue/Kaneko kembali menemukan irama permainan mereka sendiri.

Inoue/Kaneko yang awalnya tertinggal 10-16 malah berbalik unggul 18-16 setelah mencetak delapan poin beruntun.

(Baca Juga: Thailand Open 2018 - Gregoria Mariska Genggam Tiket Semifinal Usai Taklukkan Wakil Kanada)

Momentum kebangkitan Inoue/Kaneko ini membuat fokus Wahyu/Ade jadi goyah.

Meski sempat memaksa terjadinya setting point, Wahyu/Ade akhirnya tumbang setelah Ade gagal mengembalikan kok dari pasangan lawan dengan kurang sempurna.

Ade yang tidak dapat menutupi kekesalannya pun membenturkan raket yang ia pegang ke lantai lapangan.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Liga Voli Korea - Bukan karena Megawati Saja, Pelatih Ungkap Kebangkitan Red Sparks Usai Atasi Krisis dari Pemain yang Cedera

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Borneo
10
21
2
Persebaya
10
21
3
Persib
10
20
4
Bali United
10
20
5
Persija Jakarta
10
18
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
PSBS Biak
10
15
9
Persik
10
15
10
Persita
10
15
Klub
D
P
1
Barcelona
13
33
2
Real Madrid
12
27
3
Atlético Madrid
13
26
4
Villarreal
12
24
5
Osasuna
13
21
6
Athletic Club
13
20
7
Real Betis
13
20
8
Real Sociedad
13
18
9
Mallorca
13
18
10
Girona
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X