Pebulu tangkis ganda putra Jepang, Takeshi Kamura,btelah menyusun rencana setelah menyelesaikan tur Asia Tenggara dengan cukup apik selama tiga pekan.
Bersama tandemnya, Keigo Sonoda, mereka mengalami fase naik-turun yang sangat signifikan pada rangkaian Malaysia Open, Indonesia Open, dan Thailand Open 2018.
"Saya menang di Malaysia. (Pekan selanjutnya) saya kalah pada babak pertama di Indonesia," kata Kamura seperti dikutip BolaSport.com dari Badminton Spirit.
Bersama Keigo Sonoda, Kamura sukses menjuarai Malaysia Open sebelum kalah di babak pertama Indonesia Open ketika berhadapan dengan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
"Setelah hasil yang mengecewakan tersebut saya senang karena Thailand Open bisa mengubah perasaan dan saya jadi juara," ujar Kamura.
Setelah hasil naik-turun tersebut, Kamura/Sonoda kini tengah bersiap menuju Kejuaraan Dunia 2018.
"Saya akan melakukan yang terbaik jelang Kejuaraan Dunia," kata Kamura.
Menurut Kamura, hasil di tur Asia Tenggara menjadi salah satu bukti bahwa ganda putra Jepang mulai berkembang.
Kini, sektor ganda bulu tangkis Jepang tidak hanya unggul di ganda putrix tetapi juga ganda putra yang mulai merangkak naik.
"Saya merasa jika ganda putra akan semakin dipandang baik dengan terus memberikan hasil yang baik ke depannya," ucap Kamura menegaskan. "Saya akan terus berjuang keras."
Kamura/Sonoda sukses menjadi kampiun Malaysia Open dan Thailand Open 2018 setelah mengalahkan rival yang sama yaitu rekan mereka sendiri, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe.
(Baca Juga: Loris Capirossi: Dani Pedrosa adalah Pebalap yang Sangat Berani)
Namun, pada jeda tur antara Malaysia dengan Thailand Kamura/Sonoda terhenti di babak pertama Indonesia Open 2018.
Kamura/Sonoda kalah 18-21, 21-14, 18-21 dari pasangan tuan rumah Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Saat ini, Kamura/Sonoda tengah menjalani latihan jelang Kejuaraan Dunia 2018 yang berlangsung pada 30 Juli hingga 5 Agustus 2018 di Nanjing, China.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badspi.jp |
Komentar