Sekitar 10.000 penonton menjadi saksi pembukaan kompetisi basket antarpelajar terbesar Developmental Basketball League (DBL) 2018 di DBL Arena, Surabaya, Jawa Timur, Jumat (21/7/2018).
Di dalam arena, penonton dibuat penasaran dengan terbentangnya kain 30 x 15 meter yang menutupi seluruh lapangan sebelum laga SMAN 15 Surabaya versus SMAN 16 Surabaya.
Tak lama kemudian, video mapping pun disajikan di lapangan dan membuat ribuan penonton histeris.
Masuknya maskot SMAN 15 Surabaya dan SMAN 16 Surabaya, Husky dan Epen, yang memandu viking clap sukses memeriahkan acara pembukaan DBL 2018.
"Kami berterima kasih kepada seluruh sponsor, sekolah yang terlibat serta Bapak Presiden Jokowi atas dukungannya sejak launching Honda DBL Mei lalu," kata Azrul Ananda selaku CEO DBL.
"Dengan dukungan berbagai pihak, liga semakin meriah dan partisipan lebih semangat berprestasi," tutur dia menambahkan.
Seri pertama DBL 2018 yang bertajuk East Java Series 2018 - North Region turut menghadirkan laga menarik dari Grup D antara SMA Santa Maria (Sanmar) Surabaya dan SMAN 3 Surabaya (Smaga).
Sempat tertinggal 16-18 pada akhir kuarter tiga, Smaga terus menekan pada sepanjang kuarter keempat.
(Baca juga: Power Forward Satria Muda Lebih Suka 3X3 daripada Basket Konvensional)
Puncaknya, lay-up dan free throw dari forward Razak Amrullah sukses membalikkan keadaan hingga Smaga unggul 19-18.
Satu menit terakhir, Sanmar sempat memperkecil skor melalui tembakan tiga angka forward Alexander Alfredo. Namun, hal tersebut belum bisa mengubah keadaan.
Pertandingan akhirnya dimenangi oleh Smaga dengan skor tipis 29-28.
Di sektor putri, tim SMAN 6 Surabaya sukses meraih poin pertamanya setelah menang dengan skor 24-4 atas SMA 17 Agustus 1945 Surabaya.
Adapun laga klasik antara SMAN 15 Surabaya dan SMAN 16 Surabaya berakhir dengan skor 35–18.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar