Teman memang memiliki makna mendalam bagi kehidupan seseorang. Tak terkecuali, dua bocah cilik yang sedang mengikuti Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis Purwokerto 2018 yang digelar di GOR Satria, 21-23 Juli.
Alfa Wahyudinata (11 tahun) dan Farrell Deftabirama (11 tahun) adalah dua pebulu tangkis cilik yang wajahnya sudah tak asing di ajang tahunan tersebut.
Pada tahun lalu, kedua bocah asli Purwokerto itu lolos hingga ke final audisi yang diselenggarakan di Kudus bersama satu rekannya sesama penghuni PB Bina Prestasi Purwokerto yakni Caesario Cello (11).
Namun, hanya Caesario yang berhasil menjadi penghuni tetap asrama PB Djarum dengan berhasil melewati babak final dan karantina.
"Saya gagal pada pertandingan final audisi di Kudus, sedangkan Farrell harus pulang juga karena tak dipanggil lagi setelah karantina selama satu minggu," ujar Alfa kepada Bolasport.com
Keinginan untuk lolos bersama-sama memang harus pupus. Namun, usaha Alfa dan Farrell untuk menyusul Caesario tak pernah surut.
(Baca juga: Komentar Susy Susanti Setelah Indonesia Raih Empat Medali pada Kejuaraan Asia Junior 2018)
Mereka rutin latihan bersama selama setahun kemarin agar bisa menampilkan permainan terbaik dihadapan tim pencari bakat.
"Kami latihan setiap hari agar bisa menyusul Caesar di PB Djarum," ujar Farrell.
Pada babak final audisi Purwokerto, Farrell dan Alfa harus saling berhadapan pada Senin (23/7/2018) demi memburu satu tiket emas menuju ke Kudus.
"Siapa pun yang menang itu tak masalah, karena kami teman," ucap Alfa.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar