Sebanyak 32 peserta Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulu Tangkis Purwokerto 2018 yang digelar di GOR Satria, 21-23 Juli, mendapat super tiket untuk final audisi di Kudus.
Mereka berasal dari 805 peserta yang mendaftar untuk bertarung di Purwokerto. Audisi kali ini memperlombakan sejumlah kategori usia yakni U-11 putra, U-11 putri, U-13 putra, U-13 putri, U-15 putri, dan U-15 putra.
Total 18 peserta sukses meraih kemenangan pada tahap kedua dan babak final.
Ketua tim pencari bakat, Christian Hadinata, mengakui bahwa kualitas atlet yang ada ikut audisi Purwokerto memiliki talenta dan kualitas yang jauh lebih baik.
"Ini adalah sebuah kemajuan. Bibit-bibit yang ada di Purwokerto mengalami peningkatan. Kami menilai daerah Purwokerto memang punya potensi oke," ujar Christian.
Para peserta yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia itu memang mampu menunjukkan permainan maksimal di lapangan. Hal itulah yang menjadi patokan tim pencari bakat untuk memberikan 14 tiket tambahan untuk audisi di kota Kesatria.
(Baca juga: Komentar Susy Susanti Setelah Indonesia Raih Empat Medali pada Kejuaraan Asia Junior 2018)
"Mereka bahkan ada beberapa yang cedera. Jadi kami menghargai semangat juang mereka," ujar juara All England 1974 bersama Ade Chandra itu.
Tak hanya itu, peserta putri yang lolos di Purwokerto ternyata lebih dominan ketimbang pebulu tangkis putra.
Christian mengaku sengaja memperbanyak pemain putri yang lolos agar bisa memperkecil ketertinggalan perkembangan pemain putri.
"Memang kami sejauh ini memperhatikan pemain putri karena putri kita jauh ketinggalan. Kami berusaha untuk bisa membalikkan kejayaan dengan memperbanyak atlet putri," ujar Chris.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar