Ketua PSMS Medan Fans Club (PFC), Zulfan Harahap, memberi tuntutan agar manajemen klub berjulukan Ayam Kinantan dirombak.
Tuntutan demi tuntutan diberikan oleh PFC kepada PSMS Medan, terutama pada laga kontra PSM Makassar di Stadion Teladan, Medan, Senin (23/7/2018) malam WIB.
Pertandingan tersebut berbuntut rusuh dan terjadi bentrokan antara suporter dan pihak kepolisian.
Pasalnya, pada babak kedua, dari PFC mulai memasuki lapangan dan sempat menyalakan flare serta kembang api.
(Baca Juga: Derbi Jogja Sedot Perhatian Brajamusti)
Dilansir BolaSport.com dari Tribun Medan, tuntutan perombakan manajemen diberikan oleh PFC lantaran kecewa dengan keputusan manajemen yang tidak memberikan kuota tiket.
"Salah satu alasan kami ngotot agar manajemen dirombak adalah karena berbuat seenaknya saja. PFC kemarin tidak dikasih tiket tanpa ada pemberitahuan dan memutuskan secara sepihak," kata Zulfan Harahap kepada Tribun Medan.
Zulfan juga menegaskan, keinginan dari PFC yaitu supaya manajemen PSMS memecat CEO Dodi Taher, Sekum Julius Raja, dan Manajer Tengku Rendy.
"Kami tetap menginginkan adanya perombakan pengurus. Kami menginginkan manajemen PSMS dirombak seperti memecat CEO Dodi Taher, Sekum Julius Raja, dan Manajer Tengku Rendy," tegasnya.
Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
Sumber | : | Tribunmedan.com |
Komentar