Pelatih San Antonio Spurs, Gregg Popovich, menjadi pelatih timnas basket Amerika Serikat dan berkesempatan melatih salah satu pemain barunya lebih awal.
Saat ini kompetisi NBA sedang menjalani jeda musim kompetisi setelah menyelesaikan partai NBA Finals antara Golden State Warriors melawan Cleveland Cavaliers.
Namun, para pebasket terpilih yang masuk ke timnas Amerika Serikat (AS) tak bisa bersantai dan menikmati liburan lantaran mereka memasuki jeda internasional.
Para pemain timnas AS sudah menjalani pusat pelatihan untuk mempersiapkan diri pada kejuaraan FIBA Piala Dunia 2019 dan Olimpiade 2020.
Tidak terkecuali pemain anyar San Antonio Spurs, DeMar DeRozan.
Pelatih Gregg Popovich yang akan bertemu dengan DeMar DeRozan sebagai pemain baru San Antonio Spurs lebih awal sudah memberikan komentarnya.
"Saya belum benar-benar berurusan dengan dia (DeMar DeRozan)," kata Popovich yang dilansir BolaSport.com dari Ksat.
"Dia sudah berada di tim untuk Olimpiade dan saat saya di sana, saya melatih pengembangan kelompok yang bermain melawan dia," tutur Popovich lagi.
Dalam sesi latihan, Gregg Popovich mengambil metode dengan membagi pemain menjadi dua kelompok.
Lantaran melatih kelompok yang berbeda dengan DeRozan, maka Popovich belum sempat melatih pemainnya tersebut.
"Jadi saya tidak punya hubungan pribadi dengan DeMar pada saat ini," ujar Popovich menambahkan.
(Baca juga: Balapan Malam di Sirkuit Qatar akan Dicek Ulang Gara-Gara Ini)
DeMar DeRozan sebelumnya tidak puas dengan keputusan yang diambil oleh tim Raptors untuk menukarnya dengan Kawhi Leonard.
DeRozan mengaku ingin selalu berada di Toronto Raptors sepanjang kariernya, tetapi hal itu kandas setelah kesepakatan Raptors dan Spurs terjadi.
Atas keputusan tim tersebut, Presiden Toronto Raptors Masai Ujiri meminta maaf kepada DeRozan melalui sesi konferensi pers.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | ksat.com |
Komentar