Atlet bela diri campuran (MMA) Conor McGregor mendapat tantangan bertanding beberapa saat setelah terbebas dari hukuman tahanan.
Adalah juara kelas ringan UFC, Khabib Nurmagomedov, yang melayangkan tantangan bagi Conor McGregor untuk bertarung di atas octagon.
Tantangan dari Nurmagomedov datang menyusul keputusan hakim persidangan untuk tidak memberikan hukuman tahanan kepada McGregor.
Hakim memberikan hukuman kerja sosial selama lima hari dan terapi kemarahan bagi McGregor atas tindakan anarkis pada April 2018.
(Baca Juga: Conor McGregor Terbebas dari Penjara, Korbannya Langsung Tantang Bertarung untuk Selesaikan Masalahnya)
Gayung pun bersambut, seperti dikutip BolaSport.com dari RT, UFC sudah menawarkan pertandingan bagi keduanya di Las Vegas pada 6 Oktober 2018.
Selain itu, pihak Nurmagomedov berharap agar duel bisa digelar di Las Vegas pada 30 Desember atau di New York Madison Square Garden pada 3 November.
Berdasarkan keterangan dari sumber yang didapat RT, Connor McGregor juga bersedia untuk bertarung dengan Khabib Nurmagomedov.
Conor McGregor accepts Khabib Nurmagomedov fight in October – RT Sport source
FULL STORY: https://t.co/8uHZvfOlhd pic.twitter.com/atScIK8y3s
— RT Sport (@RTSportNews) July 27, 2018
Andai rencana pertandingan tersebut terwujud maka duel antara McGregor dengan Nurmagomedov diprediksi bakal menyedot perhatian yang sangat besar.
Pasalnya, pertandingan tersebut bakal mempertemukan superstar sekaligus mantan juara kelas ringan UFC (McGregor) melawan sang juara bertahan yang belum pernah menelan kekalahan (Nurmagomedov).
(Baca Juga: Kontingen Indonesia Sukses Lampaui Target Medali Emas pada ASEAN School Games 2018, tapi...)
Conor McGregor sendiri sempat menjadi pemegang sabuk kelas ringan sebelum dicabut oleh UFC lantaran tidak melakoni pertandingan selama satu bertanding selama 16 bulan.
Kekosongan pemegang gelar juara kelas ringan UFC akhirnya diisi oleh Khabib Nurmagomedov usai mengalahkan Al Iaquinta pada UFC 223 (7/4/2018).
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | RT.com |
Komentar