Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Kejuaraan Dunia 2018 - Menanti Juara Baru pada Nomor Ganda Campuran

By Any Hidayati - Sabtu, 28 Juli 2018 | 14:24 WIB
 Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, hormat kepada bendera saat menyanyikan lagu Indonesia Raya seusai meraih medali emas yang didapat dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017  yang berlangsung di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia, Minggu (27/8/2017).
BADMINTON PHOTO
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, hormat kepada bendera saat menyanyikan lagu Indonesia Raya seusai meraih medali emas yang didapat dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2017 yang berlangsung di Emirates Arena, Glasgow, Skotlandia, Minggu (27/8/2017).

Meski belum resmi bergulir, calon juara untuk nomor pertandingan ganda campuran pada Kejuaraan Dunia 2018 dipastikan bukan juara bertahan.

Hal ini terjadi setelah juara dunia 2017, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, memutuskan untuk menolak undangan tampil pada Kejuaraan Dunia 2018.

Pasangan ganda campuran nomor satu dunia dari Indonesia itu memilih untuk fokus ke Asian Games 2018 ketimbang mempertahankan gelar juara dunia mereka.

Keputusan Tontowi/Liliyana tersebut terbilang lumrah mengingat perjalanan karier Liliyana sudah tinggal menghitung hari, sementara dari semua prestasi individual yang sudah dia raih, hanya medali emas Asian Games yang belum pernah didapat.

(Baca juga: Nadal dan Djokovic Bakal Hadiri US Open Kids Day 2018)

Pemain yang akrab disapa Butet itu tercatat sudah meraih banyak gelar prestisius termasuk All England Open, Olimpiade, dan Kejuaraan Dunia BWF.

Terkini, Liliyana akhirnya mampu membawa Tontowi naik podium kampiun di Istora Senayan, Jakarta, setelah memenangi laga final turnamen Indonesia Open 2018.

Tak cuma mematahkan mitos Istora yang angker bagi para pebulu tangkis Tanah Air, keberhasilan Tontowi/Liliyana tersebut sekaligus berarti meraih gelar juara secara back-to-back.

Di sisi lain, runner-up Kejuaraan Dunia 2017 pun sudah tidak lagi bermain bersama.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : badmintonworld.tv

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X