Hanya bisa menjadi runner-up pada Kejuaraan Dunia 2017 membuat pebulu tangkis tunggal putri India, Pusarla Venkata Sindhu, ingin tampil maksimal pada kejuaraan yang sama pada tahun ini.
Pusarla Venkata Sindhu berulang kali kehilangan peluang meraih gelar kejuaraan bergengsi yang ada di depan mata.
Sepanjang 2018 saja, Sindhu kehilangan momen untuk menjuarai India Open dan Thailand Open karena gagal meraih kemenangan pada partai final.
Sindhu pun memutuskan untuk mundur dari Tim Uber India 2018 dan fokus menatap Kejuaraan Dunia 2018.
"Saya sangat ingin bermain bagus pada Kejuaraan Dunia. Saya telah mempersiapkan diri dengan baik. Turnamen ini akan menjadi berjalan ketat, jadi saya tidak akan bersantai," ujar Sindhu yang dikutip BolaSport.com dari The Hindu.
Menjelang bergulirnya Kejuaraan Dunia 2018, banyak pihak yang mulai menebak calon lawan Sindhu sejak babak pertama hingga final.
Salah satunya, kemungkinan untuk bertemu sosok yang menggagalkan Sindhu meraih gelar juara dunia 2017 yakni Nozomi Okuhara (Jepang).
Andai perjalanan kedua pemain ini lancar, mereka akan saling bentrok pada babak perempat final.
Namun, sebelum kemungkinan itu terjadi, Sindhu bisa jadi akan menghadapi Sung Ji-hyun (Korea Selatan) terlebih dahulu pada babak ketiga.
"Saya tahu setiap orang membicarakan Nozomi Okuhara dan pertandingan saya, tetapi sebelum itu masih ada Sung Ji-hyun yang juga bukan pemain mudah," kata Sindhu lagi.
Pebulu tangkis berpostur tinggi tersebut mengatakan bahwa setiap pertandingan pada Kejuaraan Dunia sama pentingnya karena satu kali menelan kekalahan maka perjalanan akan langsung terhenti.
"Jadi, putaran itu akan sama pentingnya," kata Sindhu.
(Baca Juga: Pebalap Ini Bantah Sudah Desak Timnya untuk Pertahankan Scott Redding)
Sebagai unggulan ketiga pada Kejuaraan Dunia 2018, Pusarla Venkata Sindhu tidak harus mengeluarkan keringat pada babak 64 besar.
Sindhu yang mendapat bye langsung melaju ke babak 32 besar dan akan melawan pemenang dari laga Fitriani (Indonesia) kontra Linda Zetchiri (Bulgaria).
Kejuaraan Dunia 2018 akan bergulir mulai Senin (30/7/2018) hingga Minggu (5/8/2018) di Nanjing Sport Institute, Nanjing, China.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Thehindu.com |
Komentar