Bos Matchroom Eddie Hearn yang menaungi petinju kelas berat asal Inggris, Anthony Joshua, sedang melakukan proses tawar-menawar kepada Deontay Wilder (Amerika Serikat) dan Dillian Whyte (Jamaika).
Eddie Hearn dilaporkan bersedia menawarkan uang tambahan senilai 7,6 juta dolar AS atau setara dengan Rp 109,4 miliar kepada Deontay Wilder jika dia mau bertarung dengan Dillian Whyte pada bulan November.
Beberapa bulan lalu, Hearn telah melakukan pembicaraan dengan kubu Wilder tentang kesepakatan untuk melakukan pertarungan unifikasi melawan Anthony Joshua, sang juara dunia kelas berat versi IBF, IBO, WBA, dan WBO.
(Baca Juga: Lee Chong Wei dan Tanda-tanda Pensiun yang Kian Besar)
Namun, negosiasi itu tak kunjung membuahkan hasil.
Pada akhirnya, Joshua akan menghadapi Alexander Povetkin pada September nanti.
Melihat hal ini, Eddie Hearn pun ingin menawarkan kesepakatan yang menguntungkan untuk Wilder.
Jika Wilder dan Whyte bertarung, pemenangnya akan menghadapi Joshua pada 13 April 2019 di Stadion Wembley, London, Inggris.
"Saya mungkin akan menawarkan uang tambahan dari kesepakatan sebelumnya jika Wilder mau melawan Dillian Whyte sekarang," kata Hearn yang dilansir BolaSport.com dari Boxing Scene.
"AJ (panggilan untuk Joshua) bisa melawan apapun, tetapi Whyte adalah petinju besar. Ini akan menjadi pertarungan besar jika Whyte dan Wilder bisa menggelar pertarungan. Toh, Wilder juga belum mendapatkan lawan untuk bulan November," tutur Hearn.
(Baca Juga: Presiden BAM Desak Warga Malaysia untuk Hormati Privasi Lee Chong Wei)
Jika bersedia, Eddie Hearn menambahi bahwa pertarungan bisa dilakukan di tempat asal Wilder, yakni Amerika Serikat.
"Kami bisa melakukannya di Amerika Serikat seperti di Brooklyn. Wilder sepertinya khawatir akan datang ke Inggris, jadi kami bisa melakukannya di Broklyn," ujar Hearn.
Kesepakatan ini menurut Hearn bakal memberi keuntungan bagi kedua belah pihak.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Boxingscene.com |
Komentar