Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kejuaraan Dunia 2018 - Semua Tergantung Strategi Pelatih

By Yakub Pryatama - Selasa, 31 Juli 2018 | 15:39 WIB
 Pemain tunggal putra nasional Indonesia, Jonatan Christie, saat menjalani laga melawan Daren Liew (Malaysia) pada babak kesatu turnamen Malaysia Open 2018 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (27/6/2018).
BADMINTON INDONESIA
Pemain tunggal putra nasional Indonesia, Jonatan Christie, saat menjalani laga melawan Daren Liew (Malaysia) pada babak kesatu turnamen Malaysia Open 2018 di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (27/6/2018).

Bagai pisau bermata dua, tim bulu tangkis Indonesia akan bertarung di dua ajang bergengsi dengan waktu yang berdekatan yakni pada Kejuaraan Dunia dan Asian Games 2018.

Kejuaraan Dunia Bulu 2018 akan digelar terlebih dahulu di Nanjing, China, 30 Juli-5 Agustus, sedangkan Asian Games akan diselenggarakan di Jakarta-Palembang, 18 Agustus-2 September.

Melihat waktu bertanding yang cukup berdekatan, legenda bulu tangkis Indonesia, Christian Hadinata, menilai kedua event ini tentu tak boleh dipandang sebelah mata.

Menurutnya, para pebulu tangkis harus bisa memanfaatkan kejuaraan dunia sebagai batu loncatan dan menjadikannya momentum untuk tampil garang pada Asian Games.

"Kalau bisa menjaga performa bagus di Nanjing, ketika bermain di AG pasti mampu tampil lebih baik lagi. Momentum seperti itu yang harus dihadirkan seorang pemain," ujar Chris kepada Bolasport.com.

Pada nomor tunggal putra, Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, dipercaya untuk tampil pada kedua ajang elite tersebut.

Pelatih kepala tunggal putra, Hendry Saputra, menuturkan persiapan pasukannya untuk bisa berbicara banyak sudah maksimal. Ia hanya ingin kedua anak asuhnya bisa mengeluarkan hasil latihan saat berlaga di Nanjing dan Istora.

(Baca juga: Kejuaraan Dunia 2018 - Singkirkan Wakil Thailand, Anthony Sinisuka Ginting ke Babak Ke-3)

Kejuaraan dunia tentu sangat penting bagi masa depan tunggal putra Indonesia.

"Semua hal untuk menunjang kemenangan sudah diberikan, mereka juga pasti ingin juara kan?,” tutur Hendry kepada Bolasport.com.

Perihal peluang untuk meraih medali, Christian mengakui bahwa semua tergantung strategi pelatih dalam menjaga skuatnya agar tak bermasalah dalam segi fisik dan mental.

"Pelatih adalah kuncinya. Pelatih harus pandai mengatur peak performance sang atlet agar bisa tampil oke di semua pertandingan," ujar Christian.

Keuntungan tunggal putra

Secara mengejutkan, tunggal putra asal Malaysia, Lee Chong Wei, mundur dari Kejuaraan Dunia dan Asian Games 2018. Lee terpaksa mundur lantaran mengalami gangguan pernapasan.  

Jonatan yang mendapatkan dirinya satu drawing dengan Lee, enggan menganggap mundurnya Lee akan mempermudah jalannya di sektor tunggal.

(Baca juga: Naik-Turun Perjalanan Karier Bulu Tangkis Lee Chong Wei)

"Terlalu jauh untuk bilang saya bisa sejauh mana ketika Lee absen. Karena pemain bagus tak hanya Lee, apalagi kembalinya Kento Momota harus diperhitungkan," ucap Jonatan.

Berbeda dengan Jonatan, Christian melihat absennya Lee dapat menguntungkan untuk tunggal putra Indonesia. Pasalnya, persaingan akan lebih ringan dan hal itu harus bisa dimanfaatkan oleh Anthony dkk. 


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : -
REKOMENDASI HARI INI

Sudah Susah Payah Rekrut Kylian Mbappe, Presiden Real Madrid Ingin Si Kura-kura Ninja Cetak Sejarah

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136