Kemenangan cepat berhasil diraih pasangan ganda campuran nasional Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti, saat melakoni laga babak kedua Kejuaraan Dunia 2018.
Dilansir BolaSport.com dari Tournament Software, Praveen/Melati cuma butuh 20 menit untuk menang 21-8, 21-6 atas Tuan Duc Do/Nhu Thao Pham (Vietnam) di Nanjing Olympic Sports Centre, Nanjing, China, Selasa (31/7/2018).
Melalui kemenangan ini, Praveen/Melati pun melaju ke babak ketiga Kejuaraan Dunia 2018.
(Baca juga: Kejuaraan Dunia 2018 - Tekad Gregoria Jaga Bahasa Tubuh Positif)
Tanda-tanda kemenangan mudah Praveen/Melati sudah terlihat sejak awal laga gim kesatu.
Pasangan yang menempati posisi unggulan ke-13 itu langsung memimpin skor 3-0 atas Du/Pham.
Du/Pham sempat menipiskan jarak menjadi 2-3, tetapi Praveen/Melati kembali memegang kendali permainan untuk unggul jauh 10-2.
Setelah Du/Pham menambah dua poin, Praveen/Melati berhasil mencapai interval dalam keunggulan 11-4.
Selepas jeda, performa Praveen/Melati kian apik.
Sebaliknya, Du/Pham tak berdaya dalam mengatasi aliran serangan yang dilancarkan Praveen/Melati.
Praveen/Melati pun mengunci kemenangan gim kesatu dengan skor telak.
(Baca juga: Ketika Kirab Obor Asian Games Singgah di Kota 1.000 Sungai)
Unggul satu gim memudahkan perjalanan Praveen/Melati pada gim kedua.
Pasca-imbang 1-1, Praveen/Melati langsung tancap gas untuk unggul 5-1.
Setelah itu, Praveen/Melati menjaga keunggulan mereka hingga akhirnya memenangi laga dengan skor yang lebih telak dari gim kesatu.
Kemenangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti membuat wakil ganda campuran Indonesia pada babak ketiga ada dua pasangan.
Sebelum mereka, duet Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja sudah lebih dulu mengamankan tempat.
Namun, hasil positif kedua pasangan tersebut tidak terjadi pada Ronald Alexander/Annisa Saufika.
Duet Ronald/Annisa angkat kaki setelah dikalahkan pasangan unggulan kedua sekaligus wakil tuan rumah, Wang Yilyu/Huang Dongping, 9-21, 21-15, 15-21.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | tournamentsoftware.com |
Komentar