Perjalanan Fitriani pada Kejuaraan Dunia 2018 terhenti di tangan finalis tahun lalu, Pusarla Venkata Sindhu (India), yang menjadi lawannya pada babak kedua.
Bertanding di Nanjing Olympic Sports Centre, Nanjing, China, Rabu (1/8/2018), Fitriani hanya bisa bertahan selama 35 menit.
Dia kalah dengan skor cukup telak, 14-21, 9-21, dari Pusarla Venkata Sindhu.
Melalui hasil ini, Indonesia dipastikan tak lagi punya wakil pada nomor tunggal putri.
(Baca juga: Pasangan China Ini Terkejut Bisa Beri Perlawanan kepada Marcus/Kevin)
Sebelumnya, Gregoria Mariska Tunjung juga gagal mengatasi perlawanan unggulan kelima sekaligus wakil tuan rumah, Chen Yufei.
Gregoria kalah dua gim langsung dengan skor 17-21, 20-22.
Pada gim kesatu, Fitriani sempat menempel ketat perolehan skor Sindhu meski pada akhirnya tertinggal 4-6.
Setelah tersusul, upaya Fitriani untuk memperkecil selisih poin seakan kandas.
Dia pun tertinggal 6-11 saat interval gim kesatu.
Selepas interval, jarak poin diantara kedua melebar setelah Sindhu berhasil mencetak enam poin beruntun untuk unggul 17-7.
Meski sempat menyelamatkan dua game point dari Sindhu, Fitriani tidak bisa mengubah keadaan.
Dia kalah dengan margin tujuh poin pada gim pembuka.
Memasuki gim kedua, Fitriani mulai tampil dengan reli panjang yang menghasilkan poin pertama setelah tertinggal dua poin.
Rasa frustrasi mulai menghampiri pemain yang akrab disapa Fitri itu setelah empat kali pengembaliannya dianggap keluar oleh hakim garis.
Sindhu pun unggul 7-3.
Pengambalian tanggung dari Fitriani membuat keunggulan Sindhu bertambah menjadi 8-3.
Paruh pertama gim kedua akhirnya ditutup dengan keunggulan 11-5 untuk Sindhu.
(Baca Juga: Serena Williams Alami Kekalahan Terburuk Sepanjang Karier di Silicon Valley Classic)
Poin Fitriani sempat terhenti cukup lama saat Sindhu meraih empat poin beruntun untuk memimpin skor 14-5.
Meski tertinggal cukup jauh, Fitriani tetap memberikan perlawanan ketat dan berusaha mengumpulkan satu demi satu poin.
Perlawanan Fitriani akhirnya terhenti saat Sindhu menutup gim kedua dengan kemenangan telak.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar