Dua kali gagal menjadi juara dunia padahal sudah di depan mata ternyata membuat Yuki Fukushima menyalahkan diri sendiri.
Selain kecewa, pemain asal Jepang ini juga mengaku sebagai pihak yang paling bertanggung jawab atas kegagalan tersebut.
Yuki Fukushima harus mengalami dua kali kekalahan beruntun di final Kejuaraan Dunia 2017 dan 2018.
Alhasil gelar juara dunia yang tinggal di depan mata justru melayang begitu saja dan predikat runner-up harus ia terima selama dua tahun.
"Saya sedikit kelelahan di akhir laga dan melakukan banyak sekali kesalahan," ujar Fukushima seperti dikutip BolaSport.com dari BWF World Championships.
Pasangan bermain Sayaka Hirota ini mengaku hilang konsentrasi setelah memenangi gim pertama.
"Saya kehilangan konsentrasi," kata Fukushima menjelaskan kondisi di lapangan ketika final Kejuaraan Dunia 2018 berlangsung pada Minggu (5/8/2018).
Fukushima/Hirota akhirnya harus mengakui keunggulan sang kompatriot yaitu Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara dengan skor 21-19, 19-21, 20-22 dan menjadi runner-up Kejuaraan Dunia 2018.
(Baca Juga: Daftar Tim Jepang pada Asian Games 2018, Skuat Piala Thomas dan Uber Siap Terbang ke Jakarta)
"Ini adalah kesalahan saya. Saya harus memperbaiki kemampuan secara fisik," kata Fukushima menyalahkan dirinya sendiri.
Kekecewaan pun tidak bisa disembunyikan dari raut wajah Yuki Fukushima setelah kalah dalam pertandingan yang berlangsung selama 94 menit di Nanjing Youth Olympic Stadium, China, tersebut.
(Baca Juga: Ada Pasangan Baru dalam Skuat Bulu Tangkis Jepang di Nomor Individu untuk Asian Games 2018)
"Pertandingan ini berlangsung sangat ketat dan kami telah mencoba yang terbaik. Saya sangat kecewa," kata Fukushima memungkasi.
Meski gagal juara dunia 2018, Fukushima/Hirota terpilih mewakili Jepang bersama pasangan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi di Asian Games 2018 nomor perorangan.
Di sisi lain, Matsumoto/Nagahara tidak terpilih baik di nomor beregu maupun individu Asian Games 2018 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta.
Editor | : | Doddy Wiratama |
Sumber | : | bwfwroldchampionships.com |
Komentar