Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Resmi Pensiun, Mario Wuysang Ucapkan Salam Perpisahan untuk Dunia Basket Indonesia

By Doddy Wiratama - Kamis, 9 Agustus 2018 | 10:19 WIB
Poin Guard CLS Knights Indonesia, Mario Wuysang (kiri) berhadapan dengan pemain Mono Vampire pada laga lanjutan ASEAN Basketball League (ABL), Rabu (21/2/2018) malam di GOR Kertajaya Surabaya.
TB KUMARA/BOLASPORT.COM
Poin Guard CLS Knights Indonesia, Mario Wuysang (kiri) berhadapan dengan pemain Mono Vampire pada laga lanjutan ASEAN Basketball League (ABL), Rabu (21/2/2018) malam di GOR Kertajaya Surabaya.

 Sukses dimulai dari dalam pikiran. Itulah kalimat yang diucapkan Mario Wuysang di awal pernyataan pensiun yang diunggahnya pada Kamis (9/8/2018) dini hari WIB.

Mario Wuysang mungkin bukan nama yang asing bagi BolaSporter yang mengikuti perkembangan bola basket Indonesia.

Bahkan beberapa orang menyebut jika Mario adalah salah satu point guard terbaik yang pernah dimiliki oleh negeri ini.

Terbukti sejumlah tim papan atas di Indonesia pernah menggunakan jasa pemain yang besar di Amerika Serikat tersebut.

Mario Wuysang juga menjadi bagian penting saat mengantarkan Aspac dan CLS Knights menjuarai liga basket di Indonesia.

Tak hanya di dalam negeri, pemain 39 tahun ini juga telah berkontribusi untuk basket Indonesia di kancah internasional.

Di level klub, Mario Wuysang adalah bagian dari tim Indonesia Warriors kala menjuarai ABL (Asean Basketball League) pada musim 2012.

Sedangkan bersama Timnas Basket Indonesia, Mario tercatat telah meraih tiga medali perak (2007, 2015, dan 2017) dan satu perunggu (2011) saat tampil di SEA Games.

(Baca Juga: Pemain Naturalisasi Timnas Basket Indonesia Tidak Sabar Tampil pada Asian Games 2018)

Setelah 15 tahun malang-melintang di basket Indonesia, Mario Wuysang pun membuat pernyataan perpisahan pada Kamis (9/8/2018) lewat unggahan akun Instagram-nya.

Dalam unggahan tersebut, Mario Wuysang berterima kasih kepada 4 tim profesional Indonesia yang pernah dibelanya, yakni Aspac, Satria Muda/Indonesia Warriors, Garuda, dan CLS Knights, serta Timnas Basket Indonesia.

Mario secara khusus juga menyampaikan terima kasih kepada Christopher Tanuwidjaja dan Sherly Humardani yang telah memberinya kesempatan mengakhiri karier basket di Indonesia bersama CLS Knights.

 

“Success starts in the mind .” I want to thank the four organizations as well as the Indonesian National Team (timnas) that have been a part of my 15 year career as a Pro (Aspac, Satria Muda/Warriors, Garuda and CLS Knights). From the owners, coaches, management and players that I have played for and with. As well as all the relationships I have made through this beautiful game of basketball. I want to thank @cjtanw and @l311 for the opportunity to end my Indonesian Basketball Career with @clsknights. You both have blessed my career in so many ways and I am forever grateful. I want to thank my family, both my kids and my wife @cassidys_light who have been my greatest support system as well as my motivation to succeed. I love yall with all my heart.!  The game of basketball has given me so many blessings and continues to do so. I was just a kid at 23 years old when I came to indonesia to start my pro career. 15 years later I can say it was all worth it and I truly hope I have helped the game in a positive way in Indonesia. The journey and the memories are something I will cherish forever. I also want to thank all the fans and everyone that has supported me throughout the last 15 years. Your love is appreciated. It has ALWAYS been LOVE! Indonesia Basketball, thank you. I’m out.! #morethanjustagame

A post shared by Mario Wuysang (@realroecinco) on

Selain itu, Mario Wuysang tak lupa juga mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang telah memberikan dukungan kepadanya.

Pada bagian akhir, Mario sedikit bercerita tentang harapannya untuk basket tanah air dan ucapan terima kasihnya untuk fan basket Indonesia.

"Saya masih 23 tahun saat datang ke Indonesia untuk memulai karier profesional," tulis Mario Wuysang kutip BolaSport.

"15 tahun kemudian, saya merasa semua itu setimpal dan semoga saya sudah membantu basket Indonesia menuju arah yang positif. Terima kasih basket Indonesia. Saya pensiun," lanjutnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Doddy Wiratama
Sumber : Instagram.com/realroecinco
REKOMENDASI HARI INI

Ruben Amorim Siap Datangkan Rekrutan Pertama, Man United Incar Maradona dari Georgia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136