Layanan penginapan atlet di tiga lokasi yakni Wisma Atlet, Rusunawa dan Rusunami, akan setara dengan layanan hotel berbintang dua yang dikelola Hotel Aston.
Sekretaris PT Jakabaring Sport City Mirza Nursalim mengatakan bahwa dengan layanan setara hotel, diharapkan atlet dan ofisial dapat terlayani dengan maksimal.
"Satu kamar hanya akan ditempatkan maksimal tiga orang atlet, fasilitasnya juga seperti hotel, hanya saja tidak ada televisi dan lemari pendingin," kata Mirza di Palembang, Jumat (10/8/2018) seperti dilansir BolaSport.com dari Antara.
Sesuai dengan permintaan Panitia Penyelenggara Asian Games (Inasgoc), kamar di Wisma Atlet, Rusunawa dan Rusunami yang berada satu Kompleks JSC diharuskan tidak menyediakan fasilitas televisi.
"Tujuannya, ya agar atlet bisa beristirahat," ujar Mirza.
Untuk menunjang kenyamanan atlet dan ofisial ini, pengelola penginapan juga menyediakan fasilitas wifi gratis dengan kecepatan penyaluran data terbilang tinggi.
Sementara itu untuk lemari pendingin, pengelola menyediakan kulkas di titik-titik tertentu untuk dapat dipergunakan.
(Baca juga: Jelang Asian Games 2018 - PBSI Targetkan 1 Emas dari Nomor Ganda)
Khusus untuk Asian Games ini, pengelola juga menyediakan tempat tidur khusus bagi atlet voli pantai karena memiliki postur tubuh yang tinggi.
Terkait daya tampung, Mirza memastikan bahwa ketiga lokasi ini dapat menampung 3.100 atlet dan ofisial yang akan menginap di Palembang selama Asian Games digelar pada 18 Agustus-2 September 2018.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | Antara |
Komentar