Pasangan ganda putra Malaysia, Mohamad Arif Abdul Latif/Nur Mohd Azriyn Ayub Azriyn, merasa senang bisa mengalahkan unggulan satu pada turnamen Vietnam Open 2018.
Aaron Chia/Soh Woh Yik merupakan unggulan satu pada Vietnam Open 2018 setelah menorehkan hasil bagus di Kejuaraan Dunia 2018.
Namun, laju Aaron/Soh ternyata harus pupus pada babak perempat final Vietnam Open 2018 oleh 'saudara sendiri'.
Perang sesama Malaysia antara Arif/Azriyn melawan Aaron/Soh digelar di Nguyen Du Cultural Sports Club, Ho Chi Minh City, Vietnam, Jumat (10/8/2018).
(Baca Juga: Promotor Anthony Joshua: Saya Ingin Memboyong Manny Pacquiao)
Di pertandingan tersebut, Arif/Azriyn menang dua gim langsung dengan skor 21-15, 21-18, dalam waktu 29 menit.
"Kami senang bisa mengalahkan mereka tang merupakan unggulan satu. Saya pikir mereka bermain di bawah tekanan," kata Arif dilansir BolaSport.com dari The Star.
"Kami memberi tekanan lebih pada mereka dan mereka tidak dapat menemukan ritme mereka. Jadi ini membuat segalanya mudah bagi kami untuk mendapatkan keuntungan," lanjutnya.
"Tingkat kepercayaan kami sekarang menjadi lebih baik karena kami cukup berlatih dan pelatih telah membuat kami fokus pada program kami untuk mencapai target di tahun ini," ucap Arif lagi.
Setelah mengalahkan unggulan satu, Arif/Azriyn ternyata harus rela tersingkir di babak semifinal.
(Baca Juga: Temui Manny Pacquiao, Bob Arum Bicara soal Masa Depan)
Keduanya terhenti setelah dikalahkan ganda putra Korea Selatan, Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol, pada babak empat besar.
Bermain di Nguyen Du Cultural Sports Club, Ho Chi Minh City, Vietnam, Sabtu (11/8/2018), Arif/Azriyn kalah dua gim langsung dengan skor 12-21, 18-21.
Kekalahan ini pun menjadi akhir perjuangan Arif/Azriyn di Vietnam Open 2018.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar